Selain itu, Budi Darma mendapat banyak penghargaan dan sempat mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Madya Surabaya saat itu sebagai warga Surabaya yang berprestasi di bidang sastra selama dua kali berturut-turut.
Dari berbagai karyanya yang inspiratif, Olenka (1983) mendapat juara pertama dalam Sayembara Mengarang Roman DKJ 1980 dan sekaligus memperoleh Hadiah Sastra DKJ 1983.
Tahun 1984 beliau menerima Hadiah Sastra ASEAN, mendapat penghargaan Sastra Dewan Kesenian Jakarta, SEA Write Award, dan Anugerah Seni Pemerintah RI.
Budi Darma juga tiga kali mendapat penghargaan Anugerah Cerpen Kompas karena telah mengabadikan nilai-nilai moral dan kebangsaan dalam cerita pendek.
Penghargaan Anugerah Cerpen Kompas didapat pada tahun 1999 dengan Cerpen Derabat, Mata yang Indah pada 2001, dan Laki-laki Pemanggul Goni pada 2013.
Sebagai akademisi, Budi Darma kerap diundang untuk berceramah, mengajar, menguji calon sarjana atau doktor sastra, baik dalam negeri ataupun luar negeri dan terlibat riset sastra di dalam dan di luar negeri
Pengajar yang purna tugas di jurusan Bahasa dan Sastra Inggris ini, pernah menjabat Rektor Unesa (IKIP) periode 1984-1988.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.