Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyu Langka Sepanjang 1,5 Meter Ditemukan Membusuk di Pantai Cilacap

Kompas.com - 17/08/2021, 15:57 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seekor penyu hijau atau Chelonia mydas ditemukan mati membusuk di Pantai Teluk Penyu di Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (17/8/2021).

Penyu jenis langka dan dilindungi karena terancam punah itu diduga mati terjerat jaring nelayan.

"Berdasarkan laporan yang kami terima dari Bung Tarmuji selaku Komandan MPP (Masyarakat Mitra Polisi Hutan) Pandu Nusa Buana RKW Cilacap, bangkai penyu tersebut ditemukan tadi pagi," kata Kepala Resor Konservasi Wilayah (RKW) Cilacap Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah Dedi Rusyanto, dilansir dari Antara.

Baca juga: Melihat Lebih Dekat Pulau Sangalaki, Surga bagi Penyu

Dari informasi yang diperoleh Dedi, penyu tersebut memiliki panjang sekitar 1,5 meter. Penyebab kematian penyu itu masih diselidiki.

Namun, menurut Dedi, ada beberapa faktor penyebab penyu langka itu mati, antara lain karena faktor perubahan suhu di laut, terdampar atau tersesat, tergulung ombak, kondisi sakit, dan terluka setelah dilepas akibat terjerat jaring. 

Baca juga: Pimpin Upacara HUT Ke-76 RI, Ganjar Pakai Baju Hazmat, Lukas Enembe Diinfus

Diburu warga

Sementara itu, Dedi menjelaskan, kabar ada seekor penyu mati membuat warga sekitar berdatangan.

Sejumlah nelayan bahkan diduga ingin mengambil minyak dari bangkai penyu itu. Namun, petugas segera memberi pemahaman kepada warga dan segera mengevakuasi penyu itu.

Baca juga: Cerita Mbah Peno dan Desa Penangkaran Penyu yang Bakal Jadi Lokasi Wisata

"Tadi memang ada beberapa nelayan yang ingin memanfaatkan bangkai penyu itu untuk diambil minyaknya. Kemudian kami arahkan supaya hal itu tidak dilakukan agar tidak menjadi masalah karena penyu ini termasuk hewan yang dilindungi, hingga akhirnya kami sepakat untuk menguburkan bangkai penyu itu," katanya.

Menurut Dedi, saat ini bangkai penyu hijau tersebut telah dikubur setelah berkoordinasi dengan Masyarakat Mitra Polisi Hutan (MPP) Pandu Nusa Buana RKW Cilacap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com