Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Malang Masih Tinggi, RS Persada Dirikan Bangunan Khusus Pasien Corona

Kompas.com - 13/08/2021, 06:54 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Persada Kota Malang mendirikan bangunan khusus untuk menampung pasien Covid-19. Hal ini merespons kasus Covid-19 yang masih tinggi di Kota Malang.

Bangunan itu berkapasitas 50 pasien. Nantinya, perawatan seluruh pasien Covid-19 di rumah sakit itu dipusatkan di dalam bangunan itu.

Direktur Rumah Sakit Persada Sigit Riyarto mengatakan, selama ini ruang perawatan pasien Covid-19 masih berada di dalam gedung utama. Dengan adanya bangunan baru itu, secara bertahap pelayanan pasien Covid-19 akan dipindahkan.

Sehingga, bangunan utama rumah sakit bisa difokuskan untuk pasien reguler atau non-Covid-19.

"Sehingga pasien-pasien itu tertangani lebih fokus. Jadi pasien Covid-19 di tempat yang khusus Covid-19. Terus UGD juga kita buat UGD khusus Covid-19. Jadi Ada UGD khusus Covid-19 ada ruang rawat inap khusus Covid-19," katanya di Rumah Sakit Persada Kota Malang, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Kecelakaan di Tol Semarang-Solo, Ketua MUI Miftachul Akhyar Dirujuk ke RSI Jemursari Surabaya

Nantinya, setiap pasien yang hendak masuk ke rumah sakit itu harus melewati proses pemeriksaan di ruang triase. Pemeriksaan itu meliputi pemeriksaan darah, thorax, dan tes cepat antigen.

Jika pasien itu ternyata positif Covid-19, akan diarahkan ke bangunan khusus perawatan pasien Covid-19.

Berbeda dengan pasien yang sudah memiliki surat rujukan terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien itu langsung ditempatkan di ruang perawatan Covid-19.

"Kalau pasien datang belum punya keterangan Covid-19, belum bawa tes PCR, kita periksa dengan tes antigen. Kalau positif kita tes PCR. Kalau ada gejala mengarah ke Covid-19, isolasi dulu di ruang transit sementara. Kalau PCR negatif langsung kita rawat di pelayanan reguler. Kalau positif langsung dirawat di ruang perawatan khusus Covid-19," katanya.

Hal ini untuk memastikan pasien yang dirawat di ruang perawatan reguler terbebas dari Covid-19.

1 Pasien 1 Nakes

Sementara itu, ruang perawatan Covid-19 yang digunakan selama ini berkapasitas 40 pasien. Kondisinya sedang penuh.

Dengan begitu, pasien Covid-19 yang baru datang langsung diarahkan ke bangunan baru yang dibuat khusus untuk perawatan pasien Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com