Pelaku sudah minta maaf
Sebelumnya, beredar beberapa video yang menujukkan aksi S. Dalam video itu, S mengaku telah lima kali tes PCR dan hasilnya positif Covid-19.
Bukannya melakukan isolasi, S malah berkeliaran dan keluyuran di sejumlah rumah makan di Medan.
Aksinya ini pun mendapat kecaman dari warganet sebelum akhirnya dia ditangkap polisi.
Setelah di berada di kantor polisi, beredar video S meminta maaf kepada warga Medan.
Dia mengakui, sebenarnya hasil tes PCR dirinya adalah negatif.
"Saya meminta sebesar-besarnya kepada masyarakat atas infomasi saya yang salah tentang hasil PCR sehingga menimbulkan kegaduhan dan kepanikan di masyarakat luas. Sekali lagi saya mohon maaf yang sebasar-besarnya," ungkap S dalam video itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.