Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Kabupaten Wonogiri Dapat Penghargaan Tercepat Pendataan SDGs Desa, Gus Menteri: Ini Pertama Kali di Indonesia

Kompas.com - 17/06/2021, 09:05 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Ia mengatakan, kesadaran kolektif yang dibangun Pemkab Wonogiri menjadi landasan kolaborasi yang baik, hingga akhirnya Pemkab Wonogiri berhasil mendapatkan penghargaan dari Kemendesa PDTT.

Baca juga: Tarif Trayek Baru PO Murni Jaya Wonogiri-Tangerang via Tol Trans-Jawa

Jekek menyebutkan, selesainya pendataan desa yang berbasis SDGs tersebut memberikan harapan bahwa dana desa sebesar Rp 224 miliar yang ada di Wonogiri akan tepat sasaran.

Pasalnya, dana tersebut tidak lagi dikelola berdasarkan keinginan, tetapi didasarkan pada skala prioritas yang diperoleh dari data.

“Kemanfaatan data ini nanti bisa kami kolaborasikan kepentingan makro. Semisal, ada kebutuhan stunting, kebutuhan rumah tidak layak huni, hingga proses jambanisasi,” jelas Jekek.

Basis data SDGs tersebut, kata Jekek, akan menjadi panduan bagi Pemkab Wonogiri untuk mengembangkan dan mengoptimalkan program pembangunan.

Baca juga: Bupati Wonogiri Harapkan Revitalisasi Waduk Gajah Mungkur Datangkan Kesejahteraan Masyarakat

Sebagai informasi, penghargaan yang diterima Pemkab Wonogiri bukan hanya penghargaan bagi bupati, tetapi juga bagi 656 orang yang terlibat dalam proses pendataan.

Adapun 656 orang tersebut meliputi 251 kepala desa, 251 sekretaris desa yang juga berperan sebagai ketua kelompok kerja (pokja) pendataan, 6 pendamping kabupaten, 53 pendamping desa dan 69 pendamping lokal desa sebanyak 69 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com