Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Warganya di Satu Lingkungan Positif Covid-19, Wali Kota Mojokerto: Diduga Varian Baru

Kompas.com - 16/06/2021, 17:38 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MOJOKERTO, KOMPAS.com - Sebanyak 50 warga yang tinggal di Gang 3 dan 4 Lingkungan Sidomulyo, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, dinyatakan positif Covid-19.

Kemunculan kasus aktif tersebut berlangsung cukup cepat. Puluhan warga yang dinyatakan positif Covid-19, tinggal di satu permukiman yang sama.

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Mojokerto mulai melakukan pemeriksaan dan tracing sejak 11 Juni 2021, setelah ada tiga warga di lingkungan itu yang meninggal karena infeksi virus corona.

Hingga Rabu (16/6/2021), diketahui ada 50 orang yang dinyatakan positif Covid-19, dari 96 orang yang menjalani pemeriksaan swab PCR dan antigen.

Baca juga: 50 Warga Positif Covid-19, 2 Gang Permukiman Penduduk di Mojokerto Lockdown

Diduga varian baru

Ilustrasi virus coronaSHUTTERSTOCK/ker_vii Ilustrasi virus corona

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menduga, virus corona yang menginfeksi puluhan warganya merupakan varian baru Covid-19.

Kecurigaannya mengarah pada Covid-19 varian delta, mengingat begitu cepatnya penularan hingga menginfeksi puluhan orang dalam waktu beberapa hari.

"Kemungkinan ini varian baru. Karena melihat kecepatan penularannya dalam waktu yang sangat singkat, dua gang ini begitu banyak orang yang terinfeksi dan tertular," kata Ika Puspitasari, di Posko Dapur Umum Dinas Sosial Kota Mojokerto, Rabu.

Baca juga: Viral, Video Pengendara Motor Tagih Surat Hasil Swab Petugas Penyekatan Suramadu, Ini Kata Polisi

Meski demikian, Ika masih menunggu kepastian varian apa yang menginfeksi puluhan warga lingkungan Sidomulyo, Kota Mojokerto.

Dia menjelaskan, setelah mengetahui cepatnya penularan, pihaknya mengirimkan sampel Genom dari beberapa pasien ke laboratorium di Surabaya.

"Tetapi kita masih menunggu hasil pemeriksaan sampel yang kita kirim ke Surabaya," ujar Ika Puspitasari.

Baca juga: Gempa M 6,1 di Maluku Tengah Rusak 40 Rumah Warga di Desa Tehoru

 

Karantina wilayah

Selain mengirimkan sampel Genom, pihaknya juga memberlakukan karantina wilayah terbatas di lingkungan Sidomulyo, khususnya di Gang 3 dan Gang 4.

Lockdown di lingkungan Sidomulyo diterapkan untuk mencegah terjadinya penularan ke area yang lebih luas, serta mempermudah upaya tracing.

Disebutkan, selain 3 orang yang meninggal dunia karena infeksi virus corona, dua pasien saat ini menjalani perawatan di RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto.

Kemudian, di Rusunawa Cinde Kota Mojokerto, hingga Rabu ini terdapat 48 warga yang menjalani isolasi setelah dinyatakan positif Covid-19.

Ika Puspitasari menambahkan, untuk mencegah dan mengendalikan penularan diperlukan kerjasama seluruh masyarakat.

Baca juga: Harusnya Petugas Diswab Dulu Dong, Saya Kan Tak Tahu Mana yang Kena Covid-19

Dia meminta warganya disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menghindari kerumunan serta rajin untuk cuci tangan.

"Sampai saat ini untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19 agar tidak makin meluas, himbauan saya kepada masyarakat taati Prokes (protokol kesehatan)," ujar Ika Puspitasari.

Sebagaimana diberitakan, puluhan warga yang tinggal di lingkungan Sidomulyo Gang 4 dan Gang 3, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Jawa Timur, dinyatakan positif Covid-19.

Hingga Rabu (16/6/2021), jumlah warga di lingkungan tersebut yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 50 orang.

Karena banyaknya warga yang terinfeksi Covid-19 dalam beberapa hari terakhir, diberlakukan Lockdown di lingkungan Sidomulyo, khususnya di Gang 3 dan Gang 4.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com