Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiba di Surabaya, 150 TKI Positif Covid-19

Kompas.com - 05/06/2021, 07:38 WIB
Achmad Faizal,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Hingga Jumat (4/6/2021), 12.547 Pekerja Migran Indonesia (PMI) tercatat sudah mendarat di tanah air melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur.

Dari jumlah itu, 150 PMI tercatat positif Covid-19.

Baca juga: Tiba di Kepri, 200 TKI yang Datang dari Malaysia Dinyatakan Positif Covid-19

"80 orang di antaranya sembuh dan 70 sisanya masih diisolasi di Asrama Haji Sukolilo Surabaya," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, saat dikonfirmasi, Jumat.

Baca juga: 4 Bulan Terakhir, 41 Ribu TKI dari Malaysia Pulang ke Tanah Air, Terbanyak Lewat Surabaya

Tenaga kerja Indonesia (TKI) yang dinyatakan negatif Covid-19 sudah dipulangkan ke daerah asal di wilayah Jatim.

Gatot memastikan SOP kedatangan PMI di Bandara Internasional Juanda Surabaya sesuai dengan protokol kesehatan, bahkan sudah diterapkan sebelum Satgas Repatriasi dibentuk.

"Setelah Satgas Repatriasi dibentuk 26 April 2021 lalu, penanganan kedatangan perjalanan luar negeri semakin ketat di Bandara Juanda," jelas Gatot.

Penumpang baik yang datang maupun pergi melalui Bandara Juanda selalu dilakukan pemeriksaan dokumen dan penyelidikan epidemologi.

 

Selanjutnya PMI diarahkan ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dan dilakukan karantina terpusat selama dua hari.

"Di sana, para PMI menjalani tes swab. Jika hasilnya positif Covid-19, maka akan dirujuk ke rumah sakit rujukan Covid 19. Namun, bila negatif maka tetap dilakukan karantina setelah dua hari sebelum dipulangkan ke daerah asal," ujarnya.

Sampai ke daerah asal, para PMI tidak bisa langsung berkumpul dengan keluarga, tapi masih menjalani karantina selama tiga hari. Di hari karantina terakhir, mereka kembali dites swab.

Jika negatif langsung pulang, yang positif dirawat di rumah sakit daerah setempat.

"Sampai di rumah, PMI masih harus menjalani isolasi mandiri dengan diawasi oleh petugas PPKM mikro tingkat desa dan kelurahan," ujar Gatot. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com