Nakes Terpapar Covid-19 di Kudus Terus Bertambah, Diduga karena Kelelahan

KUDUS, KOMPAS.com - Jumlah tenaga kesehatan yang bertugas di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus hingga 3 Juni, tercatat total nakes yang terpapar virus Corona meningkat menjadi sebanyak 358 orang.

Sebelumnya pada 30 Mei, jumlah nakes yang positif Covid-19 hanya berjumlah 142 orang.

"Data saat ini jumlah nakes di Kudus yang positif Covid-19 naik menjadi 358 orang," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Kudus M Nasiban saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Jumat (4/6/2021).

Baca juga: Fakta Ledakan Kasus Covid-19 di Kudus, Ratusan Nakes Terpapar, Pemakaman Jenazah Antre

Menurut Nasiban, ratusan nakes yang terdiri dari dokter, bidan dan perawat itu diketahui bekerja di sejumlah fasilitas kesehatan yang beroperasi di wilayah Kabupaten Kudus.

Rinciannya di tujuh rumah sakit, 19 puskesmas dan satu klinik kesehatan.

Dijelaskan Nasiban, 358 nakes tersebut diduga tertular virus corona saat kontak langsung melayani masyarakat.

Salah satu faktor yang memicu mereka terpapar virus corona adalah kondisi fisik yang kurang prima.

"Tentunya tertular dari pasien. Nakes pastinya sudah dilengkapi APD sesuai levelnya. Namun umumnya mereka kecapekan sehingga imunnya turun jadi rentan tertular virus Corona," ungkap Nasiban.

Baca juga: Ganjar Bantah Ada Penumpukan Antrean Pemakaman Pasien Covid-19 di Kudus: Sudah Ada Jadwalnya

Hingga saat ini sebagian besar nakes positif Covid-19 masih menjalani isolasi mandiri dan sisanya dirawat di rumah sakit.