Wali Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Maulan Aklil angkat bicara terkait kasus tersebut.
Ia meminta pelaku pencabulan di salah satu masjid bisa segera menyerahkan diri.
Maulan mengaku geram setelah melihat video pelaku yang tersebar di grup percakapan WhatsApp.
"Ini perbuatan bejat, apalagi dilakukan di tempat ibadah saat orang sedang shalat. Terus terang saya geram dengan perbuatan pelaku," kata Maulan di Balaikota Pangkalpinang, Rabu (19/5/2021).
Wali Kota yang akrab disapa Bang Molen ini meminta pelaku segera diproses hukum agar menimbulkan efek jera.
"Karena ini sudah viral, kalau bisa pelakunya datang sendiri menyerahkan diri. Perlu diselidiki apa motifnya," ujar Molen.
Ia juga mengingatkan agar warga tidak terprovokasi karena kejadian asusila itu telah dilaporkan dan ditangani kepolisian.
Baca juga: Hujan dan Angin Kencang di Pangkalpinang, 2 Warga Terluka, 9 Kendaraan Rusak
Sementara itu Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan kasus tersebut sudah lama penyelidikan pihak kepolisian.
"Masih dalam penyelidikan, dari Tim Naga melakukan pengejaran terhadap pelaku," kata Adi saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (18/5/2021).
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Heru Dahnur | Editor : Abba Gabrillin, Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.