Diberitakan sebelumnya, Petugas Pos Penyekatan Gentong Tasikmalaya, Jawa Barat, mencatat sebanyak 872 motor dan mobil sebagian besar asal Jakarta dan Bandung diputarbalikkan kembali saat hari pertama larangan mudik diberlakukan sejak dini hari tadi, Kamis (6/5/2021).
Kendaraan didominasi oleh pemudik motor yang berangkat sengaja sejak malam hari sampai pagi harinya, sedangkan ratusan mobil pun jumlahnya meningkat menjelang pagi harinya.
Baca juga: Cerita Pemudik Warga Tangerang Diputar Balik di Maja Banten, Awalnya Tak Percaya Ada Penyekatan
"Sehari ini, kita sudah memutarbalikkan kendaraan pemudik yang tak memiliki keterangan di pos penjagaan ratusan. Tepatnya ada 872 semuanya, sejak pagi tadi sampai sore ini 201 kendaraan dan sejak dini hari tadi sampai pagi tadi 671 kendaraan," jelas Perwira Pengendali Pos Gentong Tasikmalaya, Jawa Barat, Kompol Gunarto, kepada wartawan di lokasi penyekatan utama Tasikmalaya, Kamis sore.
Kawasan Fly Over Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sendiri selama ini dikenal wilayah macet selama musim mudik Lebaran beberapa dekade ke belakang sebelum adanya Tol Cikampek-Palimanan (Cipali).
Soalnya, jalur Gentong sempat menjadi jalur mudik utama selatan Jawa sebelum beroperasinya Tol Cipali.
Jalur Gentong merupakan rangkaian jalur mudik dari arah Bandung via Nagrek ke arah Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, sampai ke Cilacap, Jawa Tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.