Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-badai Seroja, Muncul Danau Baru Sepanjang 200 Meter di Kota Kupang

Kompas.com - 18/04/2021, 17:34 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Sebuah danau muncul di wilayah RT 014, Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), pasca-badai seroja melanda wilayah itu pekan lalu.

Warga setempat Mikhael Lakapu mengaku, danau itu muncul setelah hujan deras dan badai Seroja menerjang daerah mereka.

"Ini dulu kawasan kebun sayur. Tapi setelah hujan dan badai, langsung muncul danau yang panjangnya sekitar 200 meter lebih," ungkap Mikhael saat ditemui Kompas.com, Minggu (18/4/2021).

Baca juga: Pulau Baru Muncul di NTT usai Badai Seroja, LIPI Diminta Turun Tangan

Menurut dia, sebelum-sebelumnya tidak pernah ada danau di wilayah itu.

"Dulu kalau hujan selama satu minggu bahkan lebih, tapi tidak pernah ada danau. Tapi pekan lalu hanya hujan tiga hari saja, tapi muncul danau baru," kata Mikhael.

Mikhael menyebut, ada tujuh mata air di sekitar wilayah itu yang pecah akibat diterjang Badai Seroja.

Sehari sebelum danau itu muncul, kata Mikhael, warga sekitar termasuk dirinya merasakan adanya getaran dari tanah seperti adanya gempa bumi.

Selanjutnya air pun meluap dan menenggelamkan sejumlah tanaman milik warga sekitar sehingga membentuk danau.

Baca juga: Pulau Baru Sepanjang 50 Meter Muncul Pasca Badai Seroja di NTT

Danau itu pun menenggelamkan lima sumur milik warga, termasuk beberapa kandang ternak sapi dan babi.

Mikhael bersama warga lainnya pun mulai khawatir genangan air di danau itu mulai mendekati permukiman warga.

Hal senada juga disampaikan warga lainnya Bendelina Taloin, yang menyebut ketinggian air danau terus bertambah karena air yang mengalir dari mata air Tangkolo dan sumber mata air baru di kawasan itu semakin banyak.

"Selama puluhan tahun kami hidup di sini, baru kali ini muncul danau baru. Bukan hanya danau baru, tapi muncul juga beberapa mata air baru dari bagian atas danau," ungkapnya.

Kejadian itu, kata Bandelina, telah dilaporkan ke pemerintah setempat.

Wali Kota Kupang Jefry Riwu Kore mengaku belum mendapat laporan adanya danau baru itu.

"Saya belum terima laporan dari Camat dan Lurah," kata Jefry singkat.

Pantauan Kompas.com, banyak warga Kota Kupang yang mendatangi danau itu untuk melihat dan memotret.

Lokasi danau itu, persis di pinggir jalan sehingga bisa diakses oleh semua kendaraan bermotor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com