Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga yang Curi "Start" Mudik ke Wonogiri Dites Antigen, Diisolasi jika Positif

Kompas.com - 13/04/2021, 14:55 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Wonogiri mewajibkan pemeriksaan swab antigen di fasilitas kesehatan bagi warga yang curi start pulang kekampung halaman sebelum larangan mudik diberlakukan.

“Saat ada warga masyarakat yang pulang merantau sebelum dilarang mudik diminta untuk memeriksakan diri di fasilitas kesehatan terdekat. Mereka bisa mendatangi puskemas atau rumah sakit terdekat,” ujar Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Selasa (13/4/2021) siang.

Baca juga: Belajar Tatap Muka Dimulai, Satu Murid dan Guru di Wonogiri Positif Covid-19

Untuk itu, Jekek menginstruksikan kepada seluruh kepala desa hingga RT dan RW memonitoring warganya yang melakukan mudik lebih awal.

Bila ditemukan warga yang curi start mudik, perangkat desa setempat diminta segera mendampingi dan mengarahkan perantau yang pulang kampung halaman segera melakukan uji swab antigen di fasilitas kesehatan terdekat.

Pasalnya, pendeteksian pemudik sejak dini akan mencegah penularan Covid-19 di Kabupaten Wonogiri.

“Dengan cara itu kami bisa menghindarkan masyarakat kita dari penularan Covid-19,” jelas Jekek.

Baca juga: 2 Siswa Positif Covid-19, Pembelajaran Tatap Muka di Wonogiri Dihentikan

Menurut Jekek, Pemkab Wonogiri sudah menyiapkan sarana dan perangkat untuk pengetesan warga perantau yang diketahui nekat mudik sebelum larangan mudik diberlakukan pemerintah pusat.

Setiap perantau yang diketahui mudik lebih awal akan menjalani uji swab antigen di puskesmas atau rumah sakit terdekat.

“Kalau PCR nanti lama hasilnya. Jadi swab antigen saja lebih cepat hasilnya,” kata Jekek.

Bagi yang terindikasi positif Covid-19 langsung diisolasi dan dilakukan penelusuran untuk mencegah penularan.

Untuk diketahui, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri saat ini mencapai 3.523 orang.

Dari jumlah itu didominasi pasien yang memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah.

Dengan demikian, perantau yang mudik ke kampung halaman berpotensi membawa atau rentan tertular Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com