Ia memilih membeli tanah dan menabung. Padahal, sejumlah kerabatnya yang lain membeli mobil.
"Saya tidak beli mobil dulu, ya keluarga yang jual tanah sudah pada beli mobil," terangnya.
Tain tak menyangka video tersebut viral di media sosial. Padahal, ia berniat membagikan video itu demi kesenangan.
Sebab, ia senang melihat warga desa ramai-ramai membeli mobil secara bersamaan.
Baca juga: Mendadak Jadi Miliarder, Warga Desa di Tuban Borong Mobil meskipun Tak Bisa Nyetir
Bahkan, Tain mendapat kabar dari kerabatnya di Malaysia bahwa video belasan mobil itu juga viral di sana.
"Enggak ada niat bikin viral, hanya bagi video saja karena perasaan senang, sampai Malaysia juga viralnya, tidak menyangka," jelasnya.
Kepala Desa Sumurgeneng Gihanto mengamini sejumlah warga desa yang membeli mobil secara bersaaan.
Sejak pembebasan lahan tersebut, sudah ada 176 mobil baru yang dibeli warga desanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.