Kata Admuawan, pihaknya bakal melakukan revisi terhadap penamaan tersebut.
"Padahal kami tidak berpersepsi, tidak ada tendensi sama sekali. Apalagi mendiskreditkan. Kami mohon maaf atas tidak perkenan, ketidaknyamanan itu. Kita berjanji akan kita revisi," tandasnya.
Baca juga: Terinspirasi, Pria Ini Lukis Dedi Mulyadi, Ahok, Risma dan Ganjar di Pantat Truk
Guna memahamkan pembacanya, penerbit berencana mengirimkan surat ke cabang penerbitan Tiga Serangkai untuk menegaskan ke pengguna buku bahwa Ganjar yang ditulis dalam soal itu bukanlah Ganjar Pranowo.
Admuawan menyampaikan dia siap bertemu dengan Ganjar Pranowo untuk meluruskan kejadian tersebut.
Pihaknya mengaku telah dihubungi oleh beberapa instansi yang menanyakan hal itu.
"Terkait nama ‘Pak Ganjar’ yang ada di buku agama kita, tadi dari Kesbangpol Jateng itu sudah klarifikasi ke sini kami juga yang menemui dan menjelaskan. Dan juga dari Polresta Solo," sebutnya.
Baca juga: Ganjar Sebut 4 Daerah Ini Cukup Bagus Terapkan Jateng di Rumah Saja
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Semarang, Riska Farasonalia; Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor: Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.