Menurut pengakuan bapak tiga anak ini, peristiwa tersebut berlangsung cepat, kira-kira 37 detik.
Meski singkat, tetapi sejumlah atap teras rumahnya terkena dampak hempasan angin.
"16 lembar asbes yang pecah karena dibawa terbang," ungkap dia.
Baca juga: 7 Fakta Angin Puting Beliung yang Muncul di Waduk Gajah Mungkur
Dua mobilnya yang diparkir di latar rumah, tertimpa pecahan asbes. Kerusakannya tidak parah, hanya catnya saja yang lecet.
Akibat kejadian itu, empat rumah tetangganya rusak ringan. Hanya genteng yang terbawa terbang angin.
Peristiwa angin puting beliung juga melanda Desa Bujur Tengah, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan.
Angin sampai mencabut pohon akasia dan menerbangkannya hingga ke Desa Ambender, Kecamatan Pegantenan. Pohon tersebut jatuh di kabel listrik lalu terbakar.
Baca juga: Puting Beliung Wonogiri, Viral di Medsos, Ukurannya Terbesar dari Sebelumnya
“Pohon yang jatuh di kabel listrik sampai terbakar,” kata Jalu, warga Desa Ambender.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Pamekasan, Taufiqurrahman | Editor: Farid Assifa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.