Kepala Desa Ciengang, Yudius Hidayat Bagja menuturkan pada awal evakuasi para pengungsi dan perabotan rumah tangga juga melibatkan sejumlah mobil yang bekerjasama pihak swasta.
"Alhamdulillah perusahaan memberikan bantuan untuk angkutan barang dan pengungsi," tutur Yudius.
Dia menjelaskan jarak antara Dusun Suradita dengan tempat pengungsian di Dusun Cibogo sekitar 4 kilometer. Kondisi jalan yang dilintasi jalan bebatuan dan aspal rusak.
"Ia kondisi jalannya sangat memprihatinkan sekali," jelas Yudius.
"Untuk mobilisasi evakuasi memang sedikit bermasalah dan terkendala," sambung dia.
Diberitakan sebelumnya bencana tanah bergerak kembali menerjang dua kampung di Dusun Suradita, Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Sukabumi, Jawa Barat.
Bencana geologi ini mulai diketahui masyarakat sejak Rabu (23/12/2020). Hingga Senin (11/1/2021) pergerakan tanah terus meluas dan mengakibatkan warga semakin khawatir.
Data sementara Pemdes Ciengang, rumah rusak terdampak bencana gerakan tanah berjumlah 40 unit rumah. Seluruhnya ada 204 unit rumah yang dihuni 232 kepala keluarga (KK) atau 649 jiwa.
Selain itu, dua masjid, Sekolah Dasar Negeri (SDN), Madrasah Diniyah (MD), PAUD dan Posyandu mengalami kerusakan retak pada dinding dan lantainya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.