Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Penumpang Sriwijaya Air: Harapan Kami, Semua Ini Cepat Selesai, Cepat Ditemukan...

Kompas.com - 12/01/2021, 09:57 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

 

Beberapa rekan Rahmania mulai datang ke rumah duka mengucapkan belasungkawa. Mereka mengenang kebaikan Rahmania yang sering memberi bantuan.

Tim DVI ambil sampel

Sementara itu, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur mengambil sampel darah serta buccal swab dari Nanik.

"Kami ambil sampel kepada ibu kandung korban atas nama Rahmania Ekananda. Yang kami ambil berupa buccal swab dan darah dari ibu korban," kata Kaur Biddokes DVI Polda Jawa Timur drg Yurika Artanti.

Sampel itu akan dikirim ke Laboratorium DNA di Pusdokkes Polri Jakarta. Proses pengiriman akan dibantu TNI Angkatan Udara.

Baca juga: Ditelepon Anaknya Sebelum Terbang, Nanik: Saya Perkirakan Pesawat Landing, Saya Hubungi Enggak Bisa

Sampel itu akan dicocokkan dengan DNA korban yang ditemukan. Jenazah beberapa korban yang telah ditemukan sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta.

Sebelumnya, Sriwijaya Air SJ 182 tujuan Jakarta-Pontianak lepas landas dari Bandara Soetta, Sabtu pukul 14.36 WIB. Pesawat itu dinyatakan hilang kontak pada 14.40 WIB.

Pesawat jatuh di perairan Kepulauan Seribu, dekat Pulau Laki dan Pulau Lancang.

Direktur Utama Sriwijaya Air Jeff Jauwena menyatakan pesawat SJ 182 sempat tertunda keberangkatannya atau delay selama 30 menit akibat hujan deras.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com