Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Langgar Protokol Kesehatan, Waterboom Lippo Cikarang Ditutup | Kapolres Sumedang Lolos dari Longsor Susulan

Kompas.com - 12/01/2021, 06:23 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Setelah sampai di lokasi, Eko kemudian mengecek lokasi longsor.

Setelah itu, lanjut Eko, timnya bersama dengan para jurnalis kembali ke posko di Masjid An-Nur untuk mematangkan rencana evakuasi dan mendata idnetitas penghuni.

Namun, sambung Eko, tiba-tiba ada suara gemuruh yang keras diikuti lantai yang bergetar. Mendengar itu, semua pun langsung berlarian ke segala arah.

"Saya termasuk yang paling terlambat lari karena ke dalam masjid pintu sudah berebutan untuk masuk, menyusuri setapak masjid dan sudah penuh orang, mereka jatuh, dan saling bertindihan," ujarnya.

Masih dikatakan Eko, melihat itu, ia pun berinisiatif memecahkan kaca jendela masjid, untuk membuat jalan baru.

"Setelah kaca jendela dipecahkan, saya loncat ke dalam masjid diikuti beberapa wartawan," ujarnya.

Pasca-kejadian itu, kata Eko, ia sempat mendengar suara azan dari dalam masjid tersebut.

"Saya sempat dengar ada yang azan sesaat keluar dari masjid, tidak tahu marbot atau wartawan," ungkapnya.

Baca juga: Cerita Kapolres Sumedang, Lolos dari Longsor Susulan berkat Kokohnya Masjid, Aksinya Pecahkan Jendela Selamatkan 4 Nyawa

 

3. Puncak Bogor longsor, jalur puncak pass lumpuh dari dua arah

Bencana tanah longsor menerjang Kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat, tepatnya di Desa Tugu Selatan, Cisarua, atau di antara jalur tikungan Riung Gunung, Minggu (10/1/2021) sekitar pukul 23.30 WIB.

Dalam kejadian longsor itu, tidak ada korban jiwa maupun dampak kerugian ke warung yang ada di sekitar lokasi.

Kasi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, longsoran tersebut berasal dari sumber mata air atau drainase yang sehari-hari sering digunakan oleh warga.

Adam menduga bahwa saluran air tersebut tersumbat sehingga air meluap dan membuat longsoran tanah di jalur tebing yang ada di kawasan Puncak.

"Memang tidak terlalu tinggi tebingnya, cuma informasi sementara dari anggota di lokasi, memang di atas itu ada selokan terus mungkin juga ada sumber air karena warga suka ambil air di situ. Nah, ada yang tersumbat kayaknya akhirnya meluaplah lari mencari jalur sendiri. Ya akhirnya membuat longsoran. Kejadian itu (longsor) pas enggak hujan," kata Adam saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/1/2021) dini hari.

Baca juga: Puncak Bogor Longsor, Jalur ke Puncak Pass Lumpuh dari Dua Arah

 

4. Sebelum hilang kontak, Sriwijaya Air SJ 182 layani rute ke Pangkalpinang

Rekaman penerbangan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang terekam pada flightradar24.com.Tangkapan layar. Rekaman penerbangan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang terekam pada flightradar24.com.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com