Pemprov NTT tak ingin bergantung kepada vaksin Covid-19 yang didistribusikan pemerintah pusat. Vaksin itu dibagikan secara gratis dalam beberapa tahap.
Pihaknya juga ingin mengambil bagian untuk meringankan beban pemerintah pusat dengan pengadaan vaksin sendiri.
Marius menyebut, gagasan Gubernur NTT ini bisa jadi pelajaran untuk pemerintah daerah lain di Indonesia. Khususnya sejumlah daerah yang memiliki pendapatan asli daerah (PAD) tinggi.
Baca juga: New Man, Superhero yang Ingatkan Protokol Kesehatan Covid-19, Ternyata Seorang Camat...
Bagi Marius, ide membeli vaksin Covid-19 dengan APBD itu merupakan wujud bela negara yang baik.
"Nanti kita lihat aturannya seperti apa dan yang utama, ide besar ini sudah mulai digulirkan oleh Gubernur NTT, yang mudah-mudahan menjadi pembelajaran buat pemerintah daerah di Indonesia supaya tidak terlalu bergantung dengan pemerintah pusat," ujar Marius.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.