Setelah mengetahui hasil tes swab-nya positif, pendiri pondok pesantren Daarut Tauhid (DT) itu saat ini melakukan karantina mandiri.
Informasi tersebut diketahui setelah yang bersangkutan mengumumkannya sendiri kondisinya melalui rekaman video yang dibagikan kepada Dewan Kemakmuran Masjid DT.
"Alhamdulillah sesudah di-swab kemarin di RS Dustira, hasilnya positif. Alhamdulillah berarti harus karantina," ujar Aa Gym memulai videonya.
Dalam video itu, Aa Gym juga menyampaikan riwayat perjalanannya selama sepekan terakhir.
Baca juga: Aa Gym Positif Covid-19, Alami Gejala Batuk dan Pusing
Seorang remaja berinisial ZS (17) dikeroyok anggota geng motor pada Kamis (10/12/2020).
Lokasi pengeroyokan itu terjadi di Lorong VII, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Meski sempat dilarikan ke klinik oleh warga, namun nyawanya tak berhasil diselamatkan.
Korban diketahui mengalami luka serius di bagian kepala dan tulang rusuknya patah akibat pukulan benda tumpul.
Mendapat laporan itu, polisi langsung melakukan penyelidikan.
Hasilnya, 3 dari 10 pelaku yang melakukan pengeroyokan itu berhasil ditangkap.
"Setelah mendapat laporan ada tindak pidana kemudian dibentuk timsus dipimpin Kanit Pidum, setelah pulbaket dan mendapat video sedang dianiaya di TKP, tim reskrim mengamankan 3 orang (berinisial) TI, BA, AP, sisanya masih DPO. Luka (korban) di kepala, benturan benda tumpul," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko.
Baca juga: Tak Tanggapi Ajakan Berkelahi, Remaja Ini Tewas Dikeroyok 10 Anggota Geng Motor
Salah seorang perajin terompet, Sudarmo (55) warga Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah, mengaku bingung harus berbuat apalagi.
Sebab, di tengah kondisi pandemi corona saat ini tak banyak yang bisa diharapkan terhadap usahanya.