Terlebih lagi, perayaan Tahun Baru kali ini juga dilarang oleh pemerintah.
Ia mengaku, dari seratus terompet yang dibuatnya sekarang tak ada satu pun yang laku.
"Kalau dulu hari-hari seperti ini terompet saya sudah banyak (dijual pedagang) di jalan-jalan. Kalau sekarang enggak ada satu pun yang keluar (terjual)," tutur Sudarmo, Selasa (29/12/2020).
Untuk bertahan hidup di tengah kondisi saat ini, ia hanya mengandalkan usaha sablon gelas.
Baca juga: Cerita Perajin Terompet Tahun Baru di Tengah Pandemi: Enggak Ada Satu Pun yang Terjual
Warga di Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, Sukabumi, Jawa Barat, dihebohkan dengan amblesnya sebuah kolam ikan.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (27/12/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibat kejadian itu, berbagai jenis ikan sebanyak 200 kilogram di kolam itu ikut hanyut masuk kedalam lubang.
Dari kesaksian warga, fenomena tersebut pernah terjadi sekitar 40 tahun lalu.
Bahkan, seekor kerbau ketika itu ikut terbawa masuk kedalam lubang.
"Puluhan tahun lalu informasinya di kolam itu pernah ambles. Bahkan sampai seekor kerbau terbawa ke dalamnya," terang seorang warga, Rudi.
Baca juga: Kolam Warga Ambles, 200 Kg Ikan Hanyut Masuk Lubang, Kejadian Serupa Terjadi 40 Tahun Lalu
Sumber: KOMPAS.com (Penulis : Fadlan Mukhtar Zain, Dewantoro, Reni Susanti, Achmad Faizal | Editor : Aprillia Ika, Rachmawati, Teuku Muhammad Valdy Arief)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.