Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Maluku Mengumpat di Depan Wartawan, Tak Terima soal Berita Renovasi Rumah Pakai APBD

Kompas.com - 23/12/2020, 11:47 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Dino menilai, umpatan dan cacian yang dikeluarkan di depan wartawan merupakan bentuk penghinaan yang tak bisa diterima.

"Ini bentuk pelecehan dan penghinaan terhadap wartawan dan juga penghinaan kepada semua perempuan di Maluku, dan ironisnya ini disampaikan di saat bangsa Indonesia sedang merayakan Hari Ibu," katanya.

Dino mengaku sedang berkoordinasi dengan pimpinan JMSI dan Dewan Pers di Jakarta untuk mengadukan persoalan itu ke jalur hukum.

"Kita sedang pelajari kasusnya kalau memenuhi unsur pidana maka kita akan laporkan gubernur secara hukum," ujarnya.

Baca juga: Perjalanan Karier Risma, dari PNS Idola Masyarakat Surabaya, Wali Kota, Kini Menteri Sosial

Sementara itu, Ketua Aliansi Jurnalistik Indonesia (AJI) Kota Ambon Tajuddin Buano mengatakan, Gubernur Maluku seharusnya mengadu ke Dewan Pers jika ada berita yang dinilai merugikan.

Ia menyayangkan pernyataan Gubernur Maluku yang dinilai menyerang profesi wartawan.

"Kalau merasa dirugikan dengan pemberitaan ada jalurnya, silahkan ke Dewan Pers, bukan begitu caranya," kata Tajudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com