Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Bupati dan 36 Pegawai Pemkab Brebes Positif Covid-19 Usai Tur ke Bromo, Ganjar: Kurangi Piknik

Kompas.com - 25/11/2020, 07:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Suami dan dua anak Bupati Brebes, Jawa Tengah Idza Priyanti terkonfirmasi positif Covid-19. Warsidin, suami Bupati Brebes dan dua anaknya memilih dirawat di rumah sakit meski gejala ringan.

Mereka positif Covid-19 usai melakukan perjalanan besama puluhan pegawai Pemkan Brebes ke Jawa Timur.

Sementara dari hasil swab, Bupati Brebes Idza Priyanti dinyatakan negatif Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Brebes Bertambah Usai Pejabat Tur Ke Bromo, Ganjar Ingatkan Kurangi Piknik

Petugas kesehatan kemudian melakukan tracing pada 19 orang yang bekerja di rumah dinas bupati.

Dari hasil swab yang keluar pada Senin (16/11/2020) dari 19 orang, 12 orang dekat yang mendampingi bupati dan suaminnya terkonfirmasi positif Covid-19.

Mereka yang positif di antaranya mulai dari pekerja rumah tangga di rumah dinas, ajudan, hingga sopir.

"Mereka saat ini isolasi di pendopo (rumah dinas). Sementara belum boleh pulang masih dipantau kesehatannya," jelas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dr. Sartono, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Usai Acara Tur ke Bromo, 36 Pegawai Pemkab Brebes Positif Covid-19

Sartono mengatakan sebelum dinyatakan positif Covid-19, Bupati Brebes dan suaminya bersama para sekretaris Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bepergian ke Bromo dan Kota Malang, Jawa Timur.

Mereka berangkat menggunakan bus dan beberapa kendaraan dinas pada Sabtu (7/11/2020) dan kembali ke Brebes pada Senin (9/11/2020).

Sepulang dari Jawa Timur, Bupati Brebes sempat melepas dua santri Ponpes Al Falah, Jatirokeh Brebes yang mengikuti lomba MTQ Tingkat Nasional.

Pelepasan dilakukan di Pendapa Rumah Dinas Bupati Brebes. Belakangan diketahui jika salah seorang santri juga terkonfirmasi positif Covid-19.

"Ada dua kemungkinan terjadinya transmisi virus. Pertama saat perjalanan ke Jawa Timur atau saat melepas santri," kata dia.

Baca juga: Setelah Suami dan 2 Anaknya, 12 Orang Dekat Bupati Brebes Juga Positif Covid-19

36 pegawai Pemkab Brebes positif Covid-19

Ilustrasi pasien infeksi virus corona, pasien Covid-19.Shutterstock/Pordee Aomboon Ilustrasi pasien infeksi virus corona, pasien Covid-19.
Tak hanya orang terdekat Bupati Brebes yang dinyatakan positif Covid-19. Sebanyak 36 pegawai Pemkab Brebes juga terkonfirmasi Covid-19 setelah mengikuti kegiatan di Bromo, Jawa Timur.

Data terbaru, ada 11 orang yang dinyatakan positif dari hasil swab pada Selasa (24/11/2020).

Dengan adanya penambahan itu, total positif yang terkait usai acara ke Bromo menjadi 36 kasus.

"Tambahannya tiga peserta tur, dan delapan karyawan BKPSDMD. Hasil laboratorium keluar hari ini," kata Sartono, kepada wartawan, Selasa (24/11/2020).

Baca juga: Suami dan 2 Anak Bupati Brebes Terkonfirmasi Positif Covid-19

Tiga pejabat tersebut dimungkinkan tertular saat berada dalam bus selama bepergian ke Bromo.

Sementara sumber penularan 8 karyawan BKPSDMD (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah) Brebes bisa juga masih berkaitan.

"Karena ada pejabat peserta tur yang positif Covid-19 sempat masuk kantor. Namun kami masih menelusuri semua kemungkinan transmisi virus di kantor itu," ujarnya.

Baca juga: Tak Percaya Positif Covid-19, 2 Warga Brebes Memaksa Pulang hingga Akhirnya Meninggal

Ganjar: Jangan piknik

Gubernur Jawa Tengah Ganjar PranowoKOMPAS.com/RISKA FARASONALIA Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Saat dkonfirmasi, Kepala Bidang Komunikasi dan Kehumasan Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik Brebes Lusiana Indira mengatakan kegiatan ke Jawa Timur adalah studi banding perihal reformasi birokrasi tentang kedisiplinan ASN.

"Itu studi banding ke Pemkot Malang. Temanya reformasi birokrasi, tentang kedisiplinan ASN," kata Lusiana saat dikonfirmasi wartawan.

Terkait bertambahnya jumlah kasus Covid-19 di Brebes, Gubernur Jawa Tenga Ganjar Pranowo angkat suara.

Ia mengingatkan agar pejabat tinggi pemerintah lebih berhati-hati jika bepergian ke luar kota.

Baca juga: Kepala Inspektorat Brebes Positif Covid-19, Isolasi di RS Meski Tak Bergejala

"Berkali-kali kita sampaikan agar berhati-hati. Kami tidak melarang tapi mesti berhati-hati kalau dalam konteks itu pejabat kalau tidak tugas kurangi dulu deh piknik. Pikniknya sama keluarga yang dekat-dekat saja."

"Kalau ada tugas umpama seminar di Bromo silakan berangkat. Tapi rasa-rasanya ke Bromo tidak seminar, ya," jelas Ganjar saat ditemui di kantornya, Selasa (24/11/2020).

Ganjar mengatakan, pihaknya telah membuat Pergub khusus bagi para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan provinsi agar disiplin menerapkan peraturan.

Baca juga: Ketua DPRD Brebes Positif, Sebagian Pegawai Diminta Bekerja dari Rumah

"Maka teman-teman apalagi ASN tolong kendalikan diri. Kenapa di provinsi kita buat Pergub khusus untuk pegawai provinsi? Ya tak denda lho (kalau melanggar) tapi Alhamdulillah semua taat mengerti.""

"Kadang-kadang kontrol-kontrol itu lepas ketika kita itu ke luar, di sana kita enggak tahu pas balik lagi nulari yang ada di keluarga jadi klaster keluarga di rumah," ucapnya.

Ganjar mengatakan pihaknya tak melarang para pejabat tinggi pemerintah ataupun ASN bepergian ke luar kota.

Baca juga: Iseng Jalani Tes Swab, Ketua DPRD Brebes Ternyata Positif Covid-19

Namun sebaiknya bepergian ke luar kota tidak dalam rangka kegiatan piknik tetapi karena terkait tugas pekerjaan.

"Kecuali kalau dia ditugaskan dalam rangka kerja boleh. Karena kita ini sebenarnya punya resiko semua ya kaya wartawan inilah tiap hari ditugaskan punya resiko tapi kan kita mesti memprotek kalau ASN jangan dulu deh apalagi urusannya piknik kalau bertugas silakan. Tapi nanti dicek dan di-tracing," ungkapnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tresno Setiadi, Riska Farasonalia | Editor: Khairina, Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com