Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta "Batu Meteor" Senilai Rp 26 Miliar Milik Josua, Hangat Saat Diangkat hingga Dijadikan Batu Cincin

Kompas.com - 20/11/2020, 09:15 WIB
Rachmawati

Editor

5. Astronom sebut terjadi setahun sekali

Sementara itu astronom amatir, Marufin Sudibyo mengungkap, bahwa sebenarnya setiap hari Bumi dihujani sebanyak rata-rata 44 ton meteor dan rata-rata 17 meteor yang bisa memproduksi meteorit.

Ketika meteoroid sudah memasuki atmosfer Bumi dan berpijar, maka dikenal sebagai meteor. Namun jika di paras Bumi, namanya adalah meteorit.

Dengan demikian, Marufin menyebut batu temuanJosua di rumahnya adalah meteorit.

Menurut Marufin peluang terjadinya ketampakan meteor yang bisa memproduksi mteorit dan ditemukan manuai peluangnya kecil dan rata-rata hanya satu kali per tahun.

“Secara statistik diperhitungkan setiap kilometer persegi paras Bumi mendapatkan jatuhan meteorit sekali dalam tiap 50.000 tahun,” ujar Marufin.

Baca juga: Kisah Josua yang Viral, Rumah Tertimpa Batu yang Diduga Meteor hingga Dapat Uang Rp 200 Juta

“Jadi kemungkinan jatuhnya meteor yang memproduksi meteorit, dalam praktiknya, kecil,” imbuhya.

Jika melihat besarnya meteorit yang ditemukan adalah 2,2 kilogram, menurut Marufin, kemungkinan ukuran meteoroidnya adalah 100 hingga 1000 kali lebih massif.

“Bergantung kepada jenis meteoritnya. Untuk meteorit karbon kondritik yang masuk ke dalam grup CM (carbonaceous chondrite), dengan massa 2,2 kg maka massa meteoroid-nya setara 2,2 ton,” pungkas Marufin.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Oryza Pasaribu | Editor: Farid Assifa, Aditya Jaya Iswara, Bestari Kumala Dewi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com