Populi Center mencatat, tingkat keterpilihan Eri Cahyadi-Armuji mencapai 41,0 persen. Sementara pasangan Machfud Arifin-Mujiaman memperoleh 37,7 persen.
Elektablitas Eri Cahyadi meningkat karena sosok Armuji yang duduk sebagai calon wakil wali kota.
Armuji yang pernah dua kali duduk sebagai ketua DPRD Surabaya itu memiliki banyak konstituen.
"Sementara Mujiaman wakil Machfud Arifin, tidak bisa mendongkrak karena dia adalah mantan kalangan profesional," kata Jefri.
Baca juga: Kejar Popularitas Machfud Arifin, Eri Cahyadi Lebih Populer dengan Istilah Anak Buah Risma
Populi Center menggelar survei dari 6-13 Oktober 2020. Survei dilakukan dengan metode tatap muka terhadap 600 responden yang tersebar di 60 kelurahan di Surabaya.
Margin of error dari survei ini sekitar 4,0 persen.
Sebelumnya, Pilkada Surabaya diikuti dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota, Eri Cahyadi-Armuji dan Machfud Arifin-Mujiaman.
Eri Cahyadi-Armuji didukung PDI-Perjuangan dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Sedangkan, Machfud Arifin-Mujiaman didukung PKS, PPP, PKB, Golkar, Nasdem, Demokrat, PAN, dan Gerindra.
(KOMPAS.com/Achmad Faizal)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.