Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Arisan RT, 20 Warga Kulon Progo Terpapar Corona, Virus Menyebar hingga ke Pasar Tradisional

Kompas.com - 24/09/2020, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

Kasus pertama, satu RT diisolasi

Kepala Dusun Tlogorejo, Wisnu Broto mengatakan klaster arisan tersebut adalah kasus yang pertama di dusun tersebut.

Sebelum klaster tersebut muncul, aktivitas warga berjalan seperti biasa seiring adaptasi kebiasaan baru.

Kegiatan olahraga pun seperti voli hingga sepak bola juga digelar. Anak-anak juga bermain di luar rumah dan arisan RT sempat berjalan dua kali.

Baca juga: Fakta di Balik 16 Orang Positif Covid-19 Usai Arisan RT di Kulon Progo, Petugas Tracing 2 Pasar

"Arisan pertama baik-baik saja. Setelah pengundian, didapati arisan berikutnya di rumah keluarga lain, tapi di bulan berikutnya," kata Wisnu.

Namun ternyata arisan kedua yang digelar pada September 2020 menjadi klaster penyebaran covid-19 di wilayah tersebut

Setelah beberapa warga dinyatakan positif Covid-19, mereka sepakat untuk mengisolasi satu RT dengan cara membuat portal jalan masuk blok RT.

Baca juga: Arisan RT Digelar, 16 Orang Positif Covid-19

“Kami langsung karantina. Dilakukan swab yang ketiga pengembangan dari arisan. Digoleki kabeh (dicari semua). Tujuh nama kontak erat di-swab, tiga positif,” kata Wisnu.

Sebagian dari mereka kategori orang tanpa gejala sehingga melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.

“Kabarnya, karena RSUD penuh, maka belum ada tempat. Mereka terpaksa di rumah, sementara menunggu Rumah Singgah Teratai penuh. Sementara masih di rumah yang sembilan ini,” kata Wisnu.

Baca juga: Tujuh Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19, Satu RT di Kulon Progo Diisolasi

Selama warga di RT tersebut diisolasi, warga lain membantu menyiapkan keperluan sehari-hari.

“Ada kerja sama dengan pihak desa,” kata Wisnu.

Sementara itu di sekitar portal terdapat beberapa bahan makanan termasuk berkardus-kardus sayur dan buah untuk warga yang diisolasi.

Bahan makanan tersebut akan diambil oleh warga yang diisolasi ke pintu portal. Sementara orang luar dilarang masuk ke wilayah RT tersebut.

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Bupati Kulon Progo: Masyarakat Abaikan Protokol Kesehatan

Lima desa lakukan pembatasan sosial

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo mendesinfektan Pasar Pripih di Kalurahan Hargomulyo, Kokap. Dua pedagang terjangkit Covid-19 dari pedagang yang tinggal di sebuah RT  di Pedukuhan Tlogolelo. Satu blok RT diisolasi.KOMPAS.COM/DANI JULIUS Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo mendesinfektan Pasar Pripih di Kalurahan Hargomulyo, Kokap. Dua pedagang terjangkit Covid-19 dari pedagang yang tinggal di sebuah RT di Pedukuhan Tlogolelo. Satu blok RT diisolasi.
Menyusul meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19, Kecamatan Kokap menerapkan pembatasan sosial di lima desa.

Hal tersebut diatur di Surat Edaran Nomor 138/0285 tentang Pencegahan Penularan Wabah Covid-19 di Kapanewon Kokap.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com