Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Mati Saat Dibuang ke Jurang, Korban Begal Merangkak Minta Tolong, Ini Ceritanya

Kompas.com - 16/09/2020, 13:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Suwarsan (68) warga Cilacap berhasil menyelamatkan diri dengan pura-pura mati saat dibuang oleh komplotan begal di sebuah jurang pada Senin (14/9/2020).

Ia kemudian merangkak naik lalu kemudian meminta pertolong warga. Peristiwa tersebut terjadi  di jalan sepi antara Kecamatan Banjarharjo dan Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah

Kasus tersebut berawal saat tiga orang menyewa mobil rental dari Cilacap tujuan Brebes. Mobil sewa tersebut dikendarai oleh Suwarsan dengan tiga orang penyewa sebagai penumpang.

Mereka pun berangkat menuju Brebes. Setelah sampai di lokasi, tiga penumpang tersebut mengajak Suwarsan untuk menjempun anak buah kapal (ABK) di Salem.

Baca juga: Kronologi Begal Ikat dan Buang Sopir Mobil Rental ke Jurang, 1 Pelaku Ditangkap

Saat mereka melewati wilayah Banjarharjo atau tepatnya di hutan lereng Gunung Lio Banjaeharjo, salah satu pelaku minta berhenti dengan alasan ingin buang air kecil.

Tanpa curiga, Suwarsan menghentikan mobilnya. Saat itu mereka berempat turun dari mobil.

Suwarsan ternyata juga buang air kecil. Tiba-tiba dari arah belakang leher Suwasan dicekik oleh salah seorang penumpangnya.

Lalu dua orang lainnya menyeret Suwasan ke tebing jurang dan mengikat leher korban dengan tali.

Baca juga: Sadis, Begal Ikat Sopir Mobil Rental dan Membuangnya ke Jurang, Korban Pura-pura Tewas

Ia kemudian dilempar ke jurang setelah para pelaku merampas kunci mobil, ponsel, dompet, dan uang tunai Rp 450.000.

Ternyata Suwarsan masih selamat. Ia masih sadarkan diri dengan luka di dada dan kepala.

Ia pun memilih diam dan pura-pura tewas. Setelah melihat para pelaku meninggalkan lokasi, ia merangkak naik dan meminta bantuan warga sekitar.

"Korban sempat berpura-pura tewas agar pelaku pergi. Setelah lebih kurang 10 menit, korban merangkak naik ke atas dan minta tolong ke warga untuk diantar berobat dan melapor ke polisi," kata Kanit 1 Pidana Umum Satreskrim Polres Brebes Aiptu Titok Ambar Pramono. Selasa (15/9/2020).

Baca juga: Polisi Tembak Pelaku Begal di Bandung

Kabar pembegalan tersebut beredar luas di masrakaat. Di waktu yang berdekatan, warga menemukan mobil yang dibawa oleh komplotan begal terparkir di pinggir jalan.

Sementara tiga pelaku pembegalan melarikan diri tengah hutan.

Aparat keamanan dibantu warga kemudian menyisir hutan untuk mencari pelaku pembegalan.

Pada Selasa pagi rupanya salah satu pelaku pembegalan, Heru Riswanto memilih keluar setelah semalaman sembunnyi di hutan.

Baca juga: Jambret Tas Berisi Uang Rp 10 Juta, Residivis Begal di Makassar Ditembak Polisi

Ia kemudian menggunakan jasa ojek. Kemudian pengemudi ojek roda dua yang sempat mendengar ada peristiwa pembegalan, pura- pura motornya mogok. Tak lama kemdian pelaku tersebut kemudian berhasil diamankan petugas.

Sejumlah barang bukti diamankan polisi yakni satu unit mobil Toyota LGX berpelat nomor R 9457 DB serta baju milik korban yang berlumuran darah.

Pelaku Heru yang berasal Pekalongan tersebut terancam hukuman kurungan pidana di atas lima tahun penjara.

Sementara dua pelaku lainnya saat ini masih dalam buruan polisi.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tresno Setiadi | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com