Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Anggota DPRD Kota Probolinggo Jalani Tes Swab dan Kantor Ditutup, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 20/07/2020, 23:08 WIB
Ahmad Faisol,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Kantor DPRD Kota Probolinggo ditutup hingga 14 hari ke depan. Penutupan dilakukan setelah seorang anggota DPRD Kota Probolinggo dinyatakan reaktif berdasarkan rapid test Covid-19.

Kabag Umum Sekretariat DPRD Kota Probolinggo Mardi Prihartini mengatakan, seluruh staf bekerja dari rumah selama dua pekan.

Baca juga: Antisipasi Covid-19 di Ponpes Tebuireng, Santri yang Baru Datang Dikarantina 10 Hari

"Ditutup sementara selama 14 hari ke depan. Seluruh staf kerja dari rumah. Ini untuk memutus mata rantai penularan Covid-19," kata Mardi kepada Kompas.com, Senin (20/7/2020).

Mardi mengatakan, penutupan dilakukan setelah seorang anggota DPRD dinyatakan reaktif rapid test dan seorang sopir anggota DPRD yang dinyatakan positif Covid-19.

Selain itu, beredar kabar tentang seorang anggota DPRD Kota Probolinggo yang dinyatakan positif Covid-19.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Probolinggo Abdul Mujib membenarkan terdapat seorang anggota dewan yang dinyatakan reaktif rapid test Covid-19.

"Tentang adanya satu anggota dewan yang reaktif saat rapid test, memang benar," kata Mujib.

Saat ditanya mengenai kabar seorang anggota DPRD Kota Probolinggo yang dinyatakan positif Covid-19, Mujib enggan menjawab.

Baca juga: Tukang Gali Sumur Tertimbun Longsor di Kedalaman 9 Meter, Tubuhnya Belum Ditemukan

"Memang tempo hari ada sopir yang positif Covid-19. Mengenai informasi satu anggota DPRD yang terkonfirmasi positif ini, belum bisa saya ungkap," kata Mujib.

Mujib mengaku telah menerima surat dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Probolinggo untuk memutus rantai penyebaran corona di Kantor DPRD.

 

Salah satu cara dengan melakukan tes swab terhadap seluruh anggota dewan dan pegawai di Kantor DPRD Kota Probolinggo.

Seluruh anggota DPRD Kota Probolinggo telah menjalani tes swab di ruangan Komisi III pada Senin siang.

"Yang boleh saya publikasikan, mengenai penanganan dan pencegahan penularan. Nanti kalau hasil tes swabnya keluar, kita kabari," kata dia.

Baca juga: Pekerja Seni Demo di Depan Pendopo Bupati Jombang, Bawa 100 Mobil dan Speaker

Mujib mengatakan, seluruh ruangan akan disemprot cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Meski ditutup, kegiatan anggota DPRD Kota Probolinggo tetap berjalan seperti biasa.

"Kalau kegiatan DPRD tetap jalan, seperti pembahasan-pembahasan dan agenda lain. Kan bisa melalui grup WhatsApp. Hanya memang saya minta seluruh ruangan untuk disterilkan dulu," kata Mujib.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com