Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Orang Ambil Paksa Jenazah Pasien Covid-19, Dibawa ke Rumah Duka Pakai Taksi

Kompas.com - 07/07/2020, 08:39 WIB
Fitri Rachmawati,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Ratusan warga Desa Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, mendatangi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram pada Senin (6/7/2020) malam.

Mereka mengambil paksa jenazah pasien positif Covid-19 berinisial MS (50), yang meninggal pada Senin sore.

Ratusan orang itu menerobos Gedung Graha, yang merupakan tempat isolasi pasien Covid-19 di RSUD Kota Mataram.

Mereka berteriak dan menuding status positif Covid-19 pasien MS hanya rekayasa. Sebab, MS dirawat di RSUD Kota Mataram karena kecelakaan lalu lintas.

Tim medis yang hendak menangani jenazah pasien positif Covid-19 itu pun kewalahan. 

Polisi, TNI, dan tim keamanan RSUD Kota Mataram tak bisa menahan ratusan orang tersebut.

Pihak keluarga, tim medis, pihak kecamatan, dan aparat desa, sempat bernegosiasi mencari jalan keluar terbaik untuk menangani jenazah pasien positif Covid-19 itu.

Namun, jumlah warga yang datang semakin banyak.

Baca juga: Bawa Senjata Tajam, Ratusan Warga Bongkar Paksa Peti Jenazah Covid-19 di Jeneponto, Polisi Buru Provokotor

Mereka pun berteriak akan menguburkan pasien positif Covid-19 itu secara mandiri.

"Bawa pulang, kami kuburkan dengan cara kami," teriak warga berkali-kali.

Mediasi pun tak berjalan mulus. Warga tetap membawa pulang jenazah MS menggunakan taksi.

Sopir taksi yang didesak warga terpaksa membawa jenazah sampai ke rumah duka di Desa Mekar Sari, Lombok Barat.

Setelah itu, ratusan warga membubarkan diri dan mengikuti taksi tersebut dari belakang. 

"Kami sudah mencoba mengambil jalan tengah, agar semua sesuai protokol Covid-19, tapi warga banyak sekali dan memaksa membawa jenazah, saya juga dipaksa tanda tangan menyetujui jenazah dibawa pulang," kata Camat Gunung Sari, Muhammad Mudasir di RSUD Kota Mataram, Senin (6/7/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com