Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi 3 Bulan Meninggal Usai Diimunisasi, Sebelumnya Alami Pendarahan, Kejang, Lebam

Kompas.com - 02/07/2020, 13:02 WIB
Junaedi,
Khairina

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Usai diimunisasi, seorang bayi berusia 3 bulan mengalami kejang-kejang dan pendarahan di bekas suntikan lengannya hingga akhirnya meninggal. 

Keluarga mengaku bayi tersebut sehat sebelum dibawa ke puskesmas.

Selain pendarahan, di beberapa bagian tubuh bayi malang ini juga muncul lebam di sekujur tubuhnya.

Keluarga menyesalkan peristiwa ini meski kasus ini belum dilaporkan ke pihak berwajib.

Baca juga: Warga Curhat Ke Ganjar Tak Dapat Layanan Imunisasi Saat Pandemi

AS, bayi berusia 3 bulan warga Desa Patampanua, Kecamatan Matakali, Polewali Mandar, Sulawesi Barat mengembuskan napas terakhir pada Senin (29/6/2020) malam.

Bayi dengan kondisi tubuh sehat ini meninggal dunia usai menjalani imunisasi tahap pertama, Kamis pekan lalu di Puskesmas Matakali bersama ibu dan tantenya.

Indah Rahman, tante bayi itu menyebutkan, awalnya kondisi bayi ini sehat dan riang.

Usai menjalani imunisasi pada Kamis sore, lengan bekas suntikan imunisasi bocah ini terus mengucurkan darah.

Awalnya orangtua dan keluarga lainnya mengira bahwa cucuran darah tersebut merupakan gejala biasa usai anak menjalani imunisasi.

Namun sayangnya, hingga keesokan harinya atau memasuki hari kedua, darah terus mengalir di lengan sang bocah hingga membuat orangtuanya panik.

Selain mengalami pendarahan, bayi ini juga mengalami lebam di sekujur tubuhnya.

Selain itu, ia juga mengalami demam tinggi selama 2 hari dan rewel hingga sesak napas.

Karena kondisinya kian memperihatinkan, pada Minggu ((28/6/2020) bayi malang ini pun langsung dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Vaksin Polio Suntik di Salatiga Menipis, Imunisasi Diarahkan ke Tetes

Ironisnya, saat di rumah sakit, pihak keluarga terkejut saat melihat di sekujur tubuhnya tertdapat bercak biru lebam, pihak dokter yang menangani juga sempat kaget.

Sayangnya meski telah ditangani pihak rumah sakit, nyawa sang bayi tak dapat diselamatkan. Sang bocah yang mengalami sesak napas akhirnya meninggal dunia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com