Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cianjur Batal Lakukan Rapid Test Massal Covid-19, Ini Sebabnya

Kompas.com - 29/04/2020, 17:14 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, batal melakukan rapid test massal dengan alasan tes cepat untuk mendeteksi Covid-19 itu tak direkomendasikan World Health Organization (WHO).

Padahal, sebanyak 0,6 persen dari jumlah penduduk Cianjur rencananya akan menjalani rapid test.

“Kita ingin meniru Korea (Korsel) yang melakukan tes kepada 0,6 persen dari jumlah keseluruhan penduduknya,” kata Herman kepada wartawan, Rabu (29/04/2020).

Dengan demikian, dengan jumlah penduduk Cianjur sekira 2 juta jiwa lebih, sebanyak 9.500 orang akan menjalani rapid test sebanyak dua kali. 

“Rencananya kita mau beli itu (rapid test kit). Namun, karena dilarang WHO, dan informasi dari Dinkes termasuk dari kementerian juga tidak diperbolehkan, jadi batal,” ujar dia.

Baca juga: Wanita Hamil Berstatus ODP Meninggal Dunia di Cianjur

Terpisah, Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Cianjur Yusman Faisal menyebutkan, rapid test yang dipasok dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah habis.

“Ketersediaan rapid test sebanyak 2.400 kit yang kita terima dari provinsi secara bertahap, saat ini sudah habis. Stoknya belum ada lagi,” kata Yusman.

Tidak adanya ketersediaan rapid test saat ini menyusul terus bertambahnya jumlah Pasien dalam Pengawasan (PDP) dan Orang dalam Pemantauan (ODP), serta orang dengan resiko tingi.

“Kita akan coba minta lagi ke provinsi untuk memenuhi kebutuhan,” ucapnya.

Baca juga: Balita Asal Garut Positif Covid-19, Terpapar Orangtua yang Pulang dari Jakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com