Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu 1 Anak Lompat dari Lantai 5 Rusunawa, Tewas Saat Dirawat di RS

Kompas.com - 17/04/2020, 18:59 WIB
Oryza Pasaribu,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SIBOLGA, KOMPAS.com - MZ (26), warga Jalan SM Raja, Gang Kenanga Ujung, Kota Sibolga, ditemukan tergeletak dengan luka parah setelah ia melompat dari lantai 5 rumah susun sewa (rusunawa) di Jalan Merpati, Kelurahan Aek Manis, Sibolga Selatan, Jumat (17/4/2020) siang.

Akibatnya, ibu satu anak ini meninggal di rumah sakit setelah sempat mendapat perawatan.

"Korban sempat dibawa ke rumah sakit, dan mendapat perawatan. Lalu dinyatakan meninggal sore tadi," ungkap Kasubbag Humas Polres Sibolga Iptu R Sormin lewat pesan singkat, Jumat (17/4/2020).

Baca juga: Duduk Perkara Pemuda di Cianjur Bakar Rumah Orangtuanya, Berawal Kesal Tak Dikasih Uang

Sormin mengatakan, berdasarkan keterangan dari saksi-saksi di lokasi kejadian, aksi bunuh diri itu terjadi spontan dan begitu cepat.

"Korban datang ke Rusunawa, lalu naik ke lantai lima dan seketika langsung melompat dari salah satu tempat di sana," ujar Sormin.

Warga yang melihat korban tergeletak langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke RSU Metta Medika Sibolga.

"Saat dibawa korban sudah tidak sadar, namun masih bernyawa. Dan setelah dilakukan perawatan, korban akhirnya meninggal dunia," ucap Sormin.

Sormin menjelaskan, dari keterangan keluarga korban, sebelum melakukan aksi bunuh diri, korban masih bertemu dan menyapa ayahnya, Juli Rahman Zebua (56) di kediamannya di Jalan SM Raja, Gang Kenanga Ujung, Kota Sibolga.

Saat itu, korban menanyakan keberadaan ibunya dan mengaku mau membeli sabun.

Namun tak berapa lama setelah korban pergi, Juli Rahman mendapat kabar bahwa putrinya ditemukan tidak sadarkan diri setelah melompat dari Blok A Lantai 5 Rusunawa.

"Keterangan dari keluarga, korban memang mengalami gangguan kejiwaan atau depresi," ujar Sormin.

Kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Sibolga Selatan dan Polres Sibolga.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Baca juga: Siswi SMA Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi, Sang Ibu Sempat Telepon Korban

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com