Cerita Wali Kota Padang: Ada Warga Diingatkan Pakai Masker Malah Nantang Petugas

PADANG, KOMPAS.com - Wali Kota Padang Mahyeldi mengatakan masih banyak masyarakat yang mengabaikan imbauan untuk pencegahan virus corona yang dikeluarkan pemerintah kota.

Salah satu imbauan yang masih banyak diabaikan adalah wajib penggunaan masker jika beraktifitas di luar rumah.

“Dari laporan yang saya terima dari petugas di lapangan ada masyarakat yang tidak menggunakan masker menantang balik petugas ketika disuruh menggunakan masker. Hal ini sangat kita sayangkan,” ujar Wali Kota Padang Mahyeldi kepada sejumlah wartawan, Senin (13/4/2020).

Baca juga: Update Corona Kota Padang, 11 Orang Positif, 4 di Antaranya Pedagang Pasar

Untuk mengatasi kejadian tersebut agar tidak kembali terulang, Wali Kota Padang memerintahkan petugas di lapangan agar berkolaborasi dengan aparat TNI dan Polri.

“Imbauan dan kebijakan tersebut dikeluarkan agar masyarakat disiplin dan bisa kita memutus penyebaran virus corona ini. Seperti kita ketahui saat ini virus corona saat ini sedang mewabah dan sudah memakan korban. Untuk itu masyarakat diminta untuk mematuhinya,” ujarnya.

Sebelumnya pemerintah Kota Padang sudah mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Diantaranya adalah wajib menggunakan masker jika beraktifitas di luar rumah. Jika melanggarnya didenda dengan membayar dua masker.

Satu masker untuk yang tidak memakai tadi dan satunya untuk masyarakat yang belum memiliki masker.

Baca juga: Satu Keluarga di Kota Padang Positif Covid-19

Selain itu adalah aturan jam malam, dimana masyarakat dilarang beraktivitas dari jam 22.00 WIB hingga jam 06.00 WIB.

Serta pemindahan proses belajar siswa dari sekolah ke rumah dan pemindahan shalat jumat dari masjid menjadi shalat zuhur di rumah masing-masing.

“Untuk itu sekali lagi kami mengimbau masyarakat untuk mematuhi semua imbauan dan kebijakan yang dikeluarkan untuk pencegahan penyebaran virus corona ini,” ungkapnya.