Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jemaah Shalat Jumat di Masjid Jawa Tengah Akan Diseleksi Sesuai Protokol Kesehatan

Kompas.com - 17/03/2020, 19:25 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG,KOMPAS.com - Pelaksanaan ibadah di masjid Jawa Tengah akan diperketat sesuai dengan protokol kesehatan.

Hal ini dilakukan untuk menanggulangi penyebaran virus corona yang kini mengancam wilayah Jawa Tengah.

Selain itu, kegiatan-kegiatan keagamaan yang mengundang kerumunan juga sementara waktu akan ditiadakan.

Baca juga: Hoaks soal Corona Marak, Ganjar: Cepat Sekali Persebarannya Seperti Virus

Apabila harus dilakukan, maka akan diperketat standar kesehatannya misalnya pada pelaksanaan ibadah shalat Jumat.

Kebijakan tersebut diambil Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai pertemuan bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jateng itu diikuti sejumlah takmir masjid, ketua organisasi keagamaan dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Dari pertemuan itu, disepakati kegiatan-kegiatan keagamaan yang mengundang kerumunan untuk sementara ditiadakan.

Apabila harus dilakukan, maka harus diperketat standar kesehatannya.

"Seperti pelaksanaan shalat Jumat, akan diseleksi bagi jamaah yang melaksanakan. Mereka akan dicek kesehatannya, pintu masuk masjid terfokus satu pintu dan disediakan sabun serta hand sanitizer untuk jemaah sebelum masuk masjid," kata Ganjar di Semarang, Selasa (17/3/2020).

Baca juga: Kekurangan APD Hadapi Corona, Wali Kota Salatiga Mengadu ke Ganjar

Selain itu, keputusan bersama juga diambil untuk bergotong-royong membersihkan masjid dan musala yang ada.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com