BPBD: 5 Rumah Rusak Akibat Gempa di Maluku Tengah

AMBON,KOMPAS.com - Sebanyak lima rumah warga dan satu bangunan pabrik kelapa sawit rusak akibat gempa magnitudo 5,6 yang mengguncang Kabupaten Maluku Tengah pada Sabtu (8/2/2020).

"Data yang saya terima sampai malam ini jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa ada lima unit," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah Bob Rahmat kepada Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Bangunan Pabrik Kelapa Sawit di Maluku Tengah Rusak akibat Gempa

Bob mengatakan, gempa susulan terus terjadi hingga pukul 22.31 WIT. Gempa susulan itu dirasakan cukup kencang oleh warga.

Meski terus diguncang puluhan gempa, Bob meminta warga tak panik.

"Tidak perlu panik karena getarannya juga kecil, tidak seperti gempa utama," kata Bob.

Sebelumnya diberitakan, Gempa magintuo 5,6 mengguncang Kabupaten Maluku Tengah pada Sabtu (8/2/2020) sekitar pukul 15.36 WIT.

Pusat gempa berada di 75 kilometer barat laut Seram Bagian Timur dengan kedalaman 12 kilometer.

Gempa membuat warga di Kobisonta, Maluku Tengah, dan sekitarnya panik berhamburan keluar rumah.

Gempa itu juga dirasakan warga Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat.

Baca juga: Polda Maluku Tetapkan Satu Tersangka Baru Kasus Pembobolan BNI Ambon

Meski cukup kencang, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisikan (BMKG) memastikan gempa tersebut tak berpotensi tsunami.