Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Langka, Kapal Oceana Tujuan Tanjungpinang-Batam Tidak Beroperasi

Kompas.com - 05/12/2019, 21:45 WIB
Hadi Maulana,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Jika kondisinya kuota dari BPH Migas menipis atau habis maka sebetulnya, tambah Roby, persediaan BBM solar subsidi di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Kabil dan Kijang masih tersedia dan hal ini bisa dikomunikasikan dengan baik oleh agen pelayaran. 

"Untuk Ocean merupakan tanggung jawab BPH Migas. Kekosongan ini ada kemungkinan dikarenakan kuota BBM solar bersubsidi dari BPH Migas sudah habis, dan mungkin hal ini kurang terkomunikasikan dengan baik. Padahal, persediaan kami masih ada di TBBM Kabil dan Kijang," ujar dia.

Baca juga: Razia Tempat Hiburan di Tanjungpinang, 1 Anggota TNI Diamankan Petugas

Roby mengatakan, secara stok, BBM subsidi masih tersedia di Kabil dan Kijang.

Namun, Pertamina tidak bisa serta merta memindahkan pasokan BBM tersebut kepada tiga agen pelayaran tersebut tanpa ada koordinasi.

Sebagai solusinya, Pemerintah Daerah (Pemda) harus berperan dengan menyurat kepada BPH Migas agar kuota BBM bagi tiga agen pelayaran tersebut ditambah.

"Tiga agen pelayaran tersebut di antaranya Oceanna dan Marina," ungkap dia.

Dan jika sudah ada surat resmi ke BPH Migas, dari situ maka Pertamina bisa mendistribusikan BBM solar subsidi tersebut.

Pertamina tidak bisa langsung menyalurkan BBM tanpa ada koordinasi terlebih dahulu karena ini terkait dengan BBM subsisi.

Untuk kapal-kapal feri lainnya, sambung Roby, menjadi tanggung jawab Pertamina dan terus dipantau pengawasan penyaluran dan penggunaan kuota BBM solar subsidinya.

"Untuk kapal feri lainnya kami pantau terus, makanya bila stok atau kuotanya berkurang, kami tambah pasokaknya disesuaikan kebutuhan," pungkas Roby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com