Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Batam Minta Tenaga Honorer Dipangkas karena Boros Anggaran

Kompas.com - 06/11/2019, 19:35 WIB
Hadi Maulana,
Khairina

Tim Redaksi

Tidak saja Satpol PP, tenaga honorer terbanyak terdapat di tenaga pengajar atau guru dan tenaga medis. Di mana, di dua profesi ini, Pemkot Batam selalu mendapatkan kuota kecil dari pemerintah pusat.

“Tahun lalu Pemkot Batam hanya mendapatkan kuota 200 penerimaan ASN,” jelasnya.

Bahkan, lanjut Jefridin, untuk tahun ini dari 1.980 ASN yang diajukan, yang disetujui hanya 140 alokasi formasi yang terdiri dari 71 tenaga pendidik, 42 tenaga kesehatan, dan 27 tenaga teknis.

Sementara yang dibutuhkan 218 tenaga guru, 151 tenaga kesehatan dan 491 tenaga teknis untuk usulan CPNS.

Sedangkan untuk usulan PPPK, 774 tenaga guru, 216 tenaga kesehatan dan 128 tenaga teknis.

 “Makanya keberadaan tenaga honorer sangat dibutuhkan dan terbantukan di lingkungan Pemkot Batam,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com