Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Ridwan Tenangkan Ipda Erwin yang Terbakar dengan Istighfar

Kompas.com - 20/08/2019, 07:52 WIB
Agie Permadi,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – M Ridwan Suryana (18), siswa SMK 1 Pasundan yang bantu Aiptu (sekarang Ipda) Erwin Yudha Wildani yang saat itu dalam kondisi luka terbakar sempat menenangkan korban dengan membacakan istighfar.

Tindakan Ridwan yang membantu korban dengan memberikan air minum mendapatkan acungan jempol dari sejumlah pihak.

Salah satunya, Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi yang memberikan penghargaan kepada Ridwan Senin (19/8/2019).

Baca juga: Kapolda Jabar Beri Penghargaan untuk Siswa SMK yang Beri Minum Polisi Terbakar

Menurut Rudy, Ridwan merupakan anak yang luar biasa di umurnya yang masih muda.

Ia berani menanggung resiko dengan mengulurkan tangannya membantu Aiptu Erwin yang saat itu tengah mengerang kesakitan akibat luka bakar yang dideritanya.

Pada penghargaan itu, Kapolda sempat bertanya soal motivasi Ridwan membantu korban. Bagi Ridwan, tolong menolong sesama manusia merupakan suatu keharusan. Saat Ridwan melihat Aiptu Erwin, hatinya tergerak untuk menolong.

“Saya tanya motivasinya seperti apa, itu kan manusia, orang terluka, orang korban harus saya tolong,” kata Rudy menirukan ucapan Ridwan.

Baca juga: Penghargaan Disiapkan untuk Ridwan, Siswa SMK yang Beri Minum ke Polisi Terbakar di Cianjur

Tak hanya memberikan air minum, Ridwan juga berusaha menenangkan Aiptu Erwin yang mengerang kesakitan saat itu.

“Setelah itu saya tanya apa lagi. ‘Saya bantu Pak, saya cari air, saya kasih minum, dan saya bantu istighfar takut enggak ada umur,” tutur Rudi.

Bayangin anak seumur itu masih membimbing orang yang dalam kesusahan. Itu luar biasa. Untuk itu kami berikan penghargaan,” ujarnya.

Bercita-cita jadi polisi

Dikatakan, Ridwan memang bercita-cita untuk menjadi polisi. Saat ini, Rudy belum memberikan beasiswa khusus terkait hal tersebut, namun ia berharap Ridwan bisa menjadi polisi yang baik.

“Dia sangat ingin menjadi polisi, saya bilang mari kita mimpin semoga menjadi polisi yang baik,” ucapnya.

Sementara itu, Ridwan mengaku bercita-cita menjadi polisi sejak ia masih kecil. Setelah ia lulus sekolah nanti, Ridwan berniat untuk ikut mendaftar menjadi polisi.

"Ya, saya ingin mengabdi pada negara, memang dari kecil cita-cita jadi polisi," kata Ridwan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com