Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/07/2019, 09:09 WIB
Rosyid A Azhar ,
Khairina

Tim Redaksi

 

GORONTALO, KOMPAS.comYosep Tahir Maruf, Paduka Yang Mulia Yotama Uti Gorontalo XVII Sultan Kerajaan Bubohu di Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo mangkat pada Rabu (24/7/2019) pukul 00.25 Wita di RS MM Dunda Limboto.

Yosep Tahir Maruf yang meninggal dalam usia 48 adalah tokoh Gorontalo yang menginspirasi banyak orang untuk mengedepankan kemandirian dalam membangun karya.

Yosep Tahir Maruf telah berkarya dengan kemampuannya membuka isolasi Desa Bongo di Kecamatan Batudaa Pantai dan menjadikan wilayahnya sebagai destinasi utama pariwisata di Provinsi Gorontalo.

Baca juga: Mengenal Motonggeyamo, Tradisi Penetapan 1 Syawal Masyarakat Gorontalo

Desa Bongo yang dulunya menjadi pusat kerajaan lokal Bubohu menjadi bagian dari kerajaan di Nusantara yang memperkaya khazanah kebudayaan.

Dari desa gersang yang berdinding perbukitan kapur dan berbatasan dengan Teluk Tomini inilah, Yosep Tahir Maruf mengembangkan wilayahnya dengan menawarkan konsep kemandirian dengan bertumpu pada pelestarian lingkungan.

Melalui sejumlah yayasan dan lembaga yang didirikan seperti Yayasan Pohon Indonesia, Yosep Tahir Maruf mampu memberi teladan menghijaukan wilayah yang dulunya kerontang.

Bahkan, sepanjang tahun, desa kecil ini mampu memanen aliran air yang disimpan dari puncak-puncak bukit melalui jaringan pipa yang dibangun selama bertahun-tahun.

“Sultan Yosep Tahir Maruf adalah tokoh inspirasi Indonesia, tidak hanya di Gorontalo. Lewat tangannya ia memberi teladan kepada masyarakat bagaimana mengembangkan kemandirian yang berwawasan lingkungan,” kata Suleman Bouti, pengajar di Fakultas Sastra dan Budsaya Universitas Negeri Gorontalo, Rabu (24/7/2019).

Baca juga: Aneh, Bastion Benteng Maas di Gorontalo Utara Berbentuk Segi Delapan

Melalui beragam eksperimennya, Yosep Tahir Maruf juga memberi contoh bagaimana membuat pupuk alami berbahan dasar eceng gondok yang berlimpah di Danau Limboto.

Pupuk alami inilah yang diujicobakan di sawah dan ladangnya sebelum dibagikan kepada masyarakat.

“Kami mengajak masyarakat untuk merawat lingkungan, hasilnya akan kembali kepada mereka. Kalau tanah gersang dibiarkan tidak akan memberi manfaat. Usaha ini juga harus dibarengi dengan doa,” kata Yosep Tahir Maruf semasa hidupnya.

Karya Yosep Tahir Maruf lainnya adalah membangkitkan identitas budaya Gorontalo melalui nilai-nilai lokal. Kekayaan budaya Gorontalo yang memiliki persentuhan dengan agama Islam tetap lestari di wilayah karena sepanjang tahun didorong dan diberi ruang melalui tradisi dan festival.

“Kerajaan Gorontalo ini adalah gabungan dari 17 kerajaan lokal (linula), para pemimpin linula yang disebut Olongia menyatukan diri membentuk kekuasaan yang lebih besar tanpa mengesampingkan unsurnya,” ujar Yosep Tahir Maruf saat masih hidup.

Catatan di pusat informasi Kerajaan Bubohu Bongo disebutkan, 17 linula yang menyatakan kesepakatan bergabung ini adalah Biawu dengan olongia Wolango Huladu, Bilinggata dengan olongia Lou.

Setelah itu, Dumati dengan olongia Buata, Huangobotu Oloyihi dengan olongia Lealini, Hulontalangi dengan olongia Humalanggi, Hunginaa dengan olongia Lihawa, Huangobotu Olowala dengan olongia Dawanggi, Lauwonu dengan olongia ratu Bongohulawa, Lupoyo dengan olongia Pai, Padengo dengan olongia Palanggo, Panggulo dengan olongia Hungiyelo, Pantungo dengan olongia Ngobuto, Tamboo dengan olongia ratu Deyilombuto, Tapa dengan olongia Deyilohulo Daa, Toto dengan olongia ratu Tilopalani dan Wuwabu dengan olongia Wahumolongo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Regional
Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Regional
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Regional
Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki 'Pantura 4'

Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki "Pantura 4"

Regional
Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Regional
HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

Regional
Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Mas Dhito Salurkan BLT Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau kepada 12.449 Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Kediri

Regional
1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

1 Guru dan 2 Tenaga Pendidik Kabupaten HST Terima Penghargaan dari Presiden Joko Widodo

Regional
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15

Regional
Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Berhasil Turunkan Kasus Stunting, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan People of The Year 2023

Regional
Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Wakil Bupati Kolaka Timur akan Dilantik Menjadi Bupati Definitif

Regional
Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Mengenal Ragam Tradisi Bangka Belitung, dari Kuliner hingga Berpantun

Regional
 Digelar Lebih Menarik, Pj Gubernur Sumut Harap Grand Final APRC 2023 Sedot Banyak Wisatawan

Digelar Lebih Menarik, Pj Gubernur Sumut Harap Grand Final APRC 2023 Sedot Banyak Wisatawan

Regional
Upaya Pemkot Semarang Antisipasi Banjir, Keruk Sedimen hingga Siapkan 11 Pompa

Upaya Pemkot Semarang Antisipasi Banjir, Keruk Sedimen hingga Siapkan 11 Pompa

Regional
Kumpulkan Kepala OPD Se-Riau, Edy Nasution Paparkan 7 Konsep Pembangunan

Kumpulkan Kepala OPD Se-Riau, Edy Nasution Paparkan 7 Konsep Pembangunan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com