Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Terbaru Mayat dalam Karung, Dituduh Mencuri Ponsel hingga Pelaku Makan Nasi Bungkus di Sebelah Jenazah

Kompas.com - 16/07/2019, 06:25 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Sementara itu, dalam kasus pengeroyokan hingga berujung kematian itu, YD dan HG mengakui telah ikut memukuli DT dengan pukulan tangan dan tendangan kaki.

"Kami amankan ketiganya di Blora dan Jatim. Melanggar Pasal 76 C jo Pasal 80 Ayat 3, UU RI Nomor 17 Tahun 2016 itu tentang penetapan Perpu Nomor 101 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, atau Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara," ujar dia.

Baca juga: Fakta Mayat Terbungkus dalam Karung, Pamit Bermain dan Dijemput Teman hingga Diduga Korban Pembunuhan


7. Motif pengeroyokan hilangnya ponsel

Dari hasil pemeriksaan sementara, motif pengeroyokan remaja DT (16) hingga tewas dipicu permasalahan hilangnya ponsel milik salah satu pelaku.

DT, remaja putus SMP asal Kecamatan Jepon, Blora, itu dituding mencuri ponsel milik salah satu pelaku yang hilang beberapa hari lalu saat mereka nongkrong bareng.

"Saat pesta miras di Randublatung, DT diinterogasi oleh para pelaku, apakah benar telah mencuri handphone. DT mengakui dan kemudian dihajar hingga tewas. Saat itu posisinya teler semua, motifnya itu," kata Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Heri Dwi Utomo saat di Mapolres Blora, Senin (15/7/2019).

Baca juga: Alasan 7 Pelaku Bunuh Remaja yang Jenazahnya Ditemukan Dalam Karung

8. Polisi masih buru empat pelaku lain

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Hingga saat ini, tim Satreskrim Polres Blora masih berupaya mendalami apakah ada unsur perencanaan dalam kasus tewasnya DT (16).

Tim Satreskrim Polres Blora sudah meringkus tiga pelaku yang terlibat dalam kasus itu.

"Ada tujuh pelaku yang terlibat, tiga pelaku tertangkap dan empat pelaku masih kami buru termasuk dalangnya," kata Heri.

Baca juga: Ditemukan dalam Karung di Hutan Blora, Pria Bertato Diperkirakan Tewas 7 Hari Lalu

Sumber: KOMPAS.com (Puthut Dwi Putranto Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com