KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), diundang untuk mengikuti 'Festival Indonesia' yang akan digelar di KBRI Oslo, Norwegia, pekan depan.
Kegiatan festival itu akan dihadiri langsung oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, Bupati Sabu Raijua Nikodemus Rihi Heke dan 12 penari asal SMA Negeri 1 Sabu Timur, Kabupaten Sabu Raijua.
Rencananya, rombongan dari NTT ini akan membawa replika patung satwa komodo sepanjang 2,2 meter.
"Kami mau tunjukan ke sana bahwa kalau anda lihat replika saja sudah terkagum-kagum, apalagi kalau mau lihat aslinya," ungkap Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi, kepada Kompas.com, Minggu (23/6/2019).
Baca juga: Gubernur NTT: Kita Mau Tidak Ada Manusia yang Tinggal di Pulau Komodo
"Karena itu, kami akan ajak mereka untuk datanglah ke Pulau Komodo, NTT," sambung Josef.
Josef mengatakan, pihaknya ingin agar satwa asal NTT dikenal luas hingga ke wilayah Eropa, termasuk Norwegia.
Replika komodo itu, kata Josef, dibuat sangat menarik mirip aslinya, sehingga akan menarik perhatian warga Norwegia.
"Sehingga nanti anak kecil, maupun orang dewasa di Norwegia kami ajak, agar kalau mau lihat dinosourus yang masih hidup, maka datanglah ke NTT," kata Josef lagi.
Sebanyak 12 orang pelajar SMU asal Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan berkunjung ke Norwegia.
Para pelajar dari SMA Negeri 1 Sabu Timur itu akan mempromosikan tarian tradisional asal Sabu Raijua dalam Festival Indonesia yang digelar selama dua hari yakni 28-30 Juni 2019 mendatang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.