Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Pulau Seliu, Udang Kipas yang Melimpah dan Hamparan Pasir Putih

Kompas.com - 16/06/2019, 12:08 WIB
Heru Dahnur ,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

Rencana itu pun didukung ketersediaan pasokan listrik selama 24 jam non-stop.

"Secara geografis, posisi Pulau Seliu cukup strategis. Kapal-kapal yang melintas bisa singgah dan bongkar muat di sini," ujar Edyar.

Bersamaan dengan pengelolaan hasil laut, Pulau Seliu juga dikembangkan sebagai salah satu destinasi wisata unggulan.

Menggunakan dana desa, taman dibangun di jalan masuk Pulau Seliu, termasuk juga di pintu gerbang pelabuhan.

"Pantai Marah Buluh di ujung pulau ini juga akan dibangun cottage. Investornya sudah ada," ucapnya.

Dia menuturkan, Pulau Seliu bisa menjadi lokasi wisata renang, diving, snorkeling maupun budidaya rumput laut.

Hamparan pasir putih di sepanjang Pantai Marah Buluh misalnya, memiliki bebatuan granit yang menjadi corak pariwisata di Belitung.

Nama dari Pulau Seliu sendiri berasal dari banyak versi, antara lain konon dari keluarga Liu yang pertama kali menetap di daerah itu. Selain itu, ada pula yang menyebutkan bahwa Seliu berasal dari kata keseleo yang merujuk pada cerita legenda melawan bajak laut.

Namun nama yang paling diyakini adalah berasal dari bunyi gesekan kereta surong, alat pengangkut barang yang kini replikanya diabadikan di kantor Desa Pulau Seliu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com