Jelang Coblosan, NTT Masih Kekurangan 1.947 Kotak Suara dan 3.890 Bilik Suara

KUPANG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) di semua kabupaten dan kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), telah menerima logistik pemilu 2019.

Dari sejumlah logistik yang diterima itu, KPU masih kekurangan 1.947 kotak suara dan 3.890 bilik suara.

Total kotak suara yang diterima KPU yakni sebanyak 76.559 dan bilik suara sebanyak 27.229.

"Dari 76.559 kotak suara yang telah diterima KPU, 195 di antaranya rusak. Sedangkan untuk bilik suara, masih kurang 3.890 unit," ungkap Ketua KPU NTT Thomas Dohu kepada Kompas.com, Sabtu (30/3/2019).

Baca juga: Kotak Suara Pemilu Diangkut Pakai Mobil Sampah di Makassar

Menurut Thomas, kotak suara paling banyak rusak di Kabupaten Ende yakni 38 buah, selanjutnya Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) 37 dan Kabupaten Ngada 23, serta Kabupaten Malaka 21.

Selanjutnya, kotak suara yang masih kurang, paling banyak di Kabupaten Malaka 347, disusul Kota Kupang 261, Kabupaten Manggarai 186, Kabupaten TTS 168 dan Kabupaten Manggarai Timur 166.

Sedangkan bilik suara yang masih kurang, paling banyak di Kota Kupang sebanyak 1.366, disusul Kabupaten Sikka 783, Kabupaten Sumba Timur 775, Kabupaten Malaka 260 dan Kabupaten Manggarai Timur 128.

Baca juga: 3.640 Bilik Suara Pemilu 2019 Tiba di Mimika

Setelah mengetahui kekurangan dan kerusakan logistik tersebut, pihaknya sudah menyampaikan kepada KPU RI sebagai penanggungjawab. Namun sampai saat ini belum juga tiba.

“Akan dikoordinasi melalui rapat koordinasi (Rakor) logistik tanggal 29-31 Maret bersama KPU RI, KPU provinsi dan kabupaten/kota,” ujar dia.