Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerap Terkena Banjir Rob, Lapas Pekalongan Dipindah

Kompas.com - 31/01/2019, 22:43 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II-A di Pekalongan, Jawa Tengah akan dipindahkan ke tempat baru. Lapas yang berada di wilayah pesisir itu kerap diterjang banjir rob.

Hal itu disampaikan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sri Puguh Budi Utami, di Kantor Kemenkumham Jateng, Kamis (31/1/2019).

"Lapas Pekalongan itu kena rob. Kami berjuang agar dapat lahan, dan bupati beri lahan di daerah Kajen," kata wanita yang disapa Utami ini.

Ia menjelaskan, lahan yang disiapkan memang cukup jauh dari lokasi awal. Namun itu bukan halangan agar rencana tetap dilaksanakan.

"Tempatnya memang agak jauh. Di akhir tahun 2018 kami baru mendapat kepastian. Kami (sedang) usulkan untuk dibangun," tambahnya.

Baca juga: Razia Gabungan, Petugas Temukan Narkoba di Lapas Gunung Sindur

Utami mengatakan, pemindahan harus dilakukan karena lapas di tempat lama sudah sangat tidak layak.

Ia mengaku telah dua kali meninjau tempat itu, salah satunya ketika tembok penjara roboh.

"Lapas itu memang sudah tidak layak. Saya ke sana ketika pagar roboh. Solusinya memang dipindah," tambahnya.

Lokasi baru di Kajen, Pekalongan yang disiapkan seluas 11 hektar. Di lokasi itu, nantinya akan didirikan bangunan yang mampu menampung sekitar 700 narapidana.

Lapas lama saat ini menampung sekitar 400 narapidana. Ketika banjir, sejumlah narapidana kerap dipindah ke lapas atau rumah tahanan di daerah yang lain. 

Kompas TV Sejumlah kerabat mengunjungi terdakwa kasus ujaran kebencian, Ahmad Dhani, di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (30/1).<br /> <br /> Salah satunya yang menjenguk Dhani adalah Wakil Ketua DPR Fadli Zon.Fadli Zon menyoroti kondisi kelebihan kapasitas di Rutan Cipinang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com