Proyek NYIA Bisa Jadi Pembangunan Bandara Tercepat di Dunia

Sementara, sisi darat, akan ada 7 gedung yang selesai lebih dulu dan siap digunakan, seperti main power house (MPH), masjid, gedung BMKG, aksesibilitas, terminal penumpang dengan ruang tunggu 12.000 m2, area parkir, dan terminal kargo.

Pada saat operasi secara minimal nanti, terminal akan memfungsikan 2 dari banyak garbarata yang dibangun.

Pembangunan didukung poduksi beton dengan jumlah luar biasa. Beton untuk sisi udara bisa 3.800 m3 per hari dan beton sisi darat 2.100 m3 per hari.

“Bahkan, sempat dihitung, kalau bisa 5.900 m3 per hari. Bila dibandingkan pembangunan Trans Jakarta, maka kami menyelesaikan 3,9 km per hari. Kalau 3.800 hanya 2,5 km per hari,” kata Lukman.

Baca juga: Seperti Apa Bandara NYIA Ketika Beroperasi pada April 2019 Nanti ...

Pembangunan NYIA terus mendekati tenggat waktu target operasional bandara di April 2019. Bandara NYIA direncanakan akan melayani penerbangan internasional saat beroperasi nanti.

Sultan menilai, pembangunan dalam waktu ketat tentu sangat berat bagi PT PP. Sultan mengumpakan pembangunan ini seperti Bandung Bondowoso karena pengerjaannya berlangsung 24 jam tidak berhenti.

Walau begitu, Sultan ingin semua berlangsung profesional. Ia mengingatkan bahwa dirinya tidak ingin ada hasil pembangunan yang tak optimal dengan alasan tergesa-gesa.

“Misal, ketinggian permukaan landasan tidak seimbang hingga memunculkan genangan air, karena alasan tergesa-gesa. Tetap profesional saja dan tidak ada alasan tergesa-gesa," kata Sultan.