"Waktu itu nilai tidak keluar atau tidak dikoreksi. Teman-teman kami K2 ada yang diangkat, nilainya tidak keluar tapi SK pengangkatan keluar," ungkapnya.
Sementara itu, lanjut Susilo, pegawai honorer K2 lainnya yang mengikuti tes, SK dan nilai tidak keluar.
Saat ini, anggota FHK2 Kabupaten Kediri mencapai 800 orang yang benar-benar lulus dan lolos penelitian. Selain itu, mereka masih bekerja secara terus menerus sejak 2005 hingga sekarang.
Jumlah terbesar adalah tenaga guru yang berjumlah 450 orang serta Pegawai Tidak Tetap (PTT) sekitar 300 anggota.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kisah Tenaga Honorer Mengabdi 1/4 Abad di Kediri, Upahnya Cuma Rp 300.000 Sebulan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.