Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mugiyanto Hanyut Terseret Banjir Setelah Jadi Imam di Masjid

Kompas.com - 30/11/2017, 15:18 WIB

"Padahal sebelum kejadian itu dia masih sempat mengimami shalat jamaah di masjid," katanya.

Pada Rabu, banjir telah surut. Aliran saluran kembali normal. Rumah Mugi telah dibersihkan dari material longsor dan puing rumah. Namun tubuh Mugi tak ditemukan di lokasi kejadian.

Pukul 10.30 WIB, jasad Mugi ditemukan tersangkut bangkai pohon kelapa yang terbawa arus Sungai Serayu di bawah jembatan gantung Selokromo Leksono Wonosobo atau 10 kilometer dari tempat kejadian.

Ahmad mengatakan, jebolnya tanggul di sisi rumah Mugi diawali air saluran yang meluap saat hujan lebat. Badan jembatan saluran di sisi rumah Mugi dibangun terlalu rendah sehingga menghambat laju air.

Air yang tak berhasil lolos karena menghantam jembatan akhirnya memutar balik, dan menggerus talut hingga longsor dan membanjiri rumah Mugi.

"Jembatan itu terlalu rendah sehingga air tak bisa lolos kalau sedang meluap. Kami berharap jembatan itu dihancurkan dan dibangun lagi yang lebih tinggi, sehingga tidak kejadian lagi," katanya.

Anggota tim SAR Gabungan Wisnu Huda Wardana mengungkapkan, korban awalnya ditemukan tersangkut di bangkai pohon kelapa yang hanyut ke sungai, sebelum jembatan gantung.

Kondisi sungai yang berjeram dan arus deras sempat menghambat proses evakuasi. Evakuasi pertama pun sempat gagal. Jasad Mugi sempat lepas dan hanyut kembali terbawa arus.

"Kondisi arus deras dan berjeram sehingga susah evakuasi. Kalau dipaksakan, jasad bisa rusak," katanya, Rabu.

Tim kemudian mengejar korban yang hanyut hingga sejauh 200 meter. Sampai air di bawah jembatan gantung Selokromo, tim baru bisa memindahkan jasad korban.

Menurut Wisnu, kondisi jasad korban masih utuh dan hanya mengalami sedikit lecet karena benturan benda keras. Jasad korban lantas dibawa ke RSUD Wonosobo sebelum dikembalikan ke pihak keluarga.

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com, Kamis (30/11/2017), dengan judul: Mugiyanto Sempat Mengimami Salat di Masjid Sebelum Tubuhnya Hanyut Terbawa Arus Banjir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com