BANDUNG, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendeklarasikan diri mendukung Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat 2018. Pihak partai menyodorkan Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum sebagai calon pendamping.
Menanggapi hal itu, Ridwan mengaku belum bisa memberi keputusan. Menurut dia, masalah tersebut harus menempuh tahapan sosialisasi dan komunikasi bersama partai koalisi.
"PPP sudah mengajukan wakilnya Pak Uu nanti disosialisasikan karena harus dikomunikasikan dengan partai koalisi supaya nyaman semuanya," ujar Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui usai menghadiri pisah sambut Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar, di Jalan Riau, Rabu (25/10/2017).
(Baca juga: Ridwan Kamil: Pak Uu Memenuhi Dua Syarat yang Saya Inginkan)
Emil menegaskan, belum ada keputusan mutlak soal rencana duetnya dengan Uu. Kepastian itu, kata dia, baru akan didapat saat pendaftaran ke KPU.
"Bukan, belum pasti. Kan nama pasti mah pas pendaftaran di bulan Januari. Saya juga belum pasti tapi per hari ini koalisi sudah lengkap usulan wakil sudah ada tinggal dikomunikasikan dan disosialisasikan dengan cara yang baik," katanya.
Sebelumnya diberitakan, bakal calon gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah resmi didukung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk Pilkada Jawa Barat.
Surat keputusan itu ia terima langsung dari Ketua Umum PPP Romahurmuzy di Kantor DPP PPP, Selasa (24/10/2017) malam.
Pria yang akrab disapa Emil itu pun kini mengaku lega. Sebab, secara administrasi ia menjadi bakal calon gubernur Jabar pertama yang telah mengantongi kursi dukungan penuh.
"Perasaannya bucat bisul, intinya gitu kegalauan sudah hilang sekarang fokus pada persiapan pemenangan," ucap Emil.