Akibat perbuatan tercela itu, bocah yang masih duduk di kelas enam SD itu kini hamil dua bulan.
Kapolsek Weliman, Iptu Yusuf, Rabu (3/2/2016) mengatakan, kasus itu terungkap setelah ibu kandung VLB merasa curiga dengan bentuk tubuh sang putri yang mulai berubah.
“Mama kandung bocah VLB, Vera yang melihat adanya perubahan tingkah laku serta bentuk badan VLB yang berbeda. Dia kemudian membawa anaknya ke puskesmas untuk memeriksa urin dan hasilnya VLB hamil dua bulan,” kata Yusuf.
Sang ibu, lanjut Yusuf, yang terkejut dengan kondisi anaknya itu kemudian berusaha bertanya kepada putrinya.
“VLB mengaku sering ditiduri ayah tirinya, sejak awal tahun 2015. Ketika Mikhael meniduri VLB, ibu kandungnya tak berada di rumah dan saat VLB pulang sekolah. Aksi tak senonoh dilakukan terus menerus dan jika VLB menolak, Mikhael tak segan mengancam akan membunuhnya," lanjut Yusuf.
Dalam sehari, tambah Yusuf, Mikhael bisa tiga hingga empat kali melampiaskan nafsunya kepada anak tirinya itu.
Usai memeriksaan putrinya di puskemas dan mendengar langsung pengakuan VLB, Vera kemudian mendatangi kantor polisi Sektor Weliman untuk melapor.
Mendapat laporan itu, aparat Polsek Weliman lalu mendatangi rumah Mikhael dan membekuknya.
“Saat ini pelaku sudah kita tahan di sel Polsek Weliman. Kita juga amankan sejumlah barang bukti di antaranya rok korban yang terdapat bercak darah,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.