Basir setiap malam hanya ditemani dua bantal kapuk yang sudah usang dan sobek tanpa alas kasur. Kondisi ini membuat badan Basir yang dipenuhi kutil merasakan sakit luar biasa saat terbaring lantaran tidur hanya beralaskan papan.
Menurut Basir, meski sudah bertahun-tahun hidup dengan penyakit yang menyiksa tubuh dan jiwanya seperti ini, ia tak sekali pun dikunjungi petugas kesehatan.
Basir tak punya mimpi yang muluk-muluk. Ia hanya berharap, kelak ia bisa sembuh dan ia bisa hidup normal di tengah masyarakat.Basir mengharapkan uluran tangan dari pemerintah dan para dermawan agar penyakit yang dideritanya kelak bisa disembuhkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.